F.3.1 Plt Gubernur Sultra Saleh Lasata memberikan sambutan pada acara ekspose persiapan MTQ di ButurPlt Gubernur Sultra Saleh Lasata memberikan sambutan pada acara ekspose persiapan MTQ di Butur

Peliput: Darson

BURANGA, BP – Plt Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) mewanti-wanti seluruh pemerintah daerah agar tidak mengambil peserta dari luar daerah untuk mewakili lomba di Musbaqah Tilawatil Quran (MTQ) Sultra yang berlangsung di Butur.

Saleh Lasata yang juga ketua LPTQ Sultra ini mengharapkan supaya pemerintah daerah lebih mengutamakan pemberdayaan putra-putri lokal.

“Ini komitmen kita, terkait hal-hal krusial dengan penyelenggaraan yang pertama adalah pemberdayaan putra putri Sulawesi Tenggara. Saya perlu ingatkan bahwa komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, tidak boleh bon dari luar Sulawesi Tenggara,” tegas Saleh Lasata ketika memberikan sambutan pada acara ekspose persiapan penyelenggaraan MTQ Ke-XXVII Tahun 2018 Sultra di aula Bappeda Butur, Senin (4/12).

Menurut Saleh Lasata, memberdayakan putra-putri lokal merupakan komitmen yang sudah dibangun dari MTQ 2008. Hal itu, ujar dia telah dicanangkan oleh gubernur Sultra.

“Ini sudah dicanangkan oleh Gubernur. Jangan lagi ada bon (impor) dari luar Sulawesi Tenggara. Saya ingatkan bahwa kualitas putra putri kita sudah setara dengan provinsi lain,” terangnya.

Saleh Lasata juga mengingatkan dalam ajang MTQ bukam semata mata mencari juara. MTQ ini silaturahmi provinsi, MTQ ini siar agama, saling bertukar ilmu.

Sementara itu, Bupati Butur mengungkapkan, pihaknya menerima penuh kepercayaan atas ditunjuknya sebagai tuan rumah.

Apalagi, sambung dia didukung dengan pemerintah provinsi. Selain itu, dukungan dari Kanwil Kementerian Agama, dan seluruh anggota DPRD Butur, serta seluruh jajaran pemerintahan daerah dan bahkan masyarakat secara menyeluruh.

“Inilah kekuatan kami, sehingga bersedia menerima dan amanah kepercayaan ini, dan amanah ini kita tunaikan dengan sebaik-baiknya. Dengan bimbingan pemerintahan provinsi, kementerian agama, berkaitan dengan masalah- masalah MTQ bisa dicarikan solusinya bersama-sama,” imbuh dia.

Kegiatan ekspose ini, ikut dihadiri
Kakanwil Kementerian Agama Sultra, Ketua Dewan Hakim, KH. Mursidin, Sekda Butur La Ode Siam, Wakil Ketua DPRD Butur Abdul Salam Sahadia, unsur TNI, Polri, pimpinan OPD lingkup Pemda Butur, camat, lurah, desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tamu undangan lainnya. Selain itu, hadir pula seluruh perwakilan pemerintah dari Kabupaten/Kota se-Propinsi Sultra. (*)