Laporan: Irfan Mihzan
BAUBAU, BP – Pengurus Kerukunan Keluarga Tomia Bersatu (KKTB) Kota Baubau periode 2017-2020 resmi dikukuhkan oleh Walikota Baubau Dr H AS Tamrin MH, Rabu 24 Mei 2017 di Gedung Aula MAN. Lahirnya KKTB Kota Baubau ini dilatarbelakangi semangat bersama untuk menyatukan beberapa jenis kerukunan warga Tomia yang ada di Kota Baubau.
Usai pengukuhan, Ketua KKTB Kota Baubau H Adam dalam kata sambutannya menjelaskan, KKTB merupakan Organisasi Sosial Kemasyarakatan yang bersifat kekeluargaan, karenanya semangat yang merupakan esensi dasar adalah bagaimana seluruh Pengurus serta Anggota dapat saling memberi perhatian, terutama pada kondisi-kondisi tertentu.
Utamanya kata dia, dikala ada anggota keluarga yang mengalami sakit, atau musibah, kedukaan, juga berbagai kegiatan atau acara-acara hajatan. Tak lepas peran serta KKTB berkontribusi dalam Pembangunan Kota Baubau, bersinergi bersama Pemerintah.
H Adam kala itu kembali mengumandangkan semboyan leluhur warga Tomia “Poasa-asa, Pohamba-hamba, Ara Noassamo Nahada Mou Tekabumbu Nodete”. Semboyan ini kata dia bukanlah sekedar ungkapan peribahasa yang hanya indah diucapkan semata, tetapi akan lebih bernilai positif jika dilakukan dalam praktek kehidupan sehari-hari, dalam lingkungan kelurga, masyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Kami sebagai Pengurus sangat mengharapkan saran dan masukan dari kita semua demi kesempurnaan kegiatan-kegiatan lanjutan dari kerukunan kita ini,” ucapnya.
AS Tamrin mengungkapkan apresiasi dan penghargaan diberi kepercayaan untuk mengukuhkan Pengurus KKTB Kota Baubau. Dia berharap, lahirnya KKTB Kota Baubau bisa menjadi momentum lebih merekatkan persatuan, kebersamaan, bisa menjadi kekuatan yang dahsyat, kebangkitan masyarakat Tomia di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, bahkan dikancah Nasional maupun Internasional.
Menurutnya, semangat persatuan dan kebersamaan yang melatarbelakangi lahirnya KKTB Kota Baubau sangat relevan dengan semangat PO-5, terdapat nilai-nilai falsafah dan nilai-nilai kemanusiaan yang sangat mendasar. AS Tamrin mengaku terharu dan bangga mengingat lahir dan terbentuknya, serta pengukuhan Pengurus KKTB Kota Baubau masih dalam momentum peringatan hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2017.
Kata AS Tamrin dalam kata sambutannya kala itu, dibalik semangat persatuan dan kebersamaan terdapat semangat saling menyempurnakan dalam mewujudkan cita-cita bersama, yang bila terus dijaga, dipertahankan maka akan membawa dampak positif bagi seluruh warga Tomia khususnya yang ada di Kota Baubau dan Sulawesi Tenggara pada umumnya. AS Tamrin mengungkapkan, pentingnya toleransi dalam keragaman, solidaritas dalam kebersamaan, serta konsistensi dalam berpendirian.
“Ini harus menyinari bathin kita, jiwa kita, tidak ada yang sempurna tapi kita berusaha untuk saling menyempurnakan. Dengan semangat kebersamaan mewujudkan cita-cita bersama, berkontribusi membangun Kota Baubau,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu Sekretaris KKTB Kota Baubau Yuhandri Hardiman menutup rangkaian acara pengukuhan Pengurus KKTB Kota Baubau dengan membacakan dengan penuh penjiwaan, penuh penghayatan Puisi yang menandai lahirnya KKTB Kota Baubau.
Pengukuhan turut dihadiri ratusan warga Tomia, beberapa tokoh masyarakat Tomia, serta unsur Kerukunan Keluarga Wakatobi (KKW). (***)