Peliput: Jaya
BAUBAU,BP – Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunggu penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau untuk anggaran Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Baubau 2018. DPRD telah menetapkan anggaran Pilwali sebesar Rp 25,8 miliar.
Ketua KPU Kota Baubau Dian Anggraini S Hut Saat ditemui Baubau Post Selasa (11/07) mengatakan, saat ini NPHD baru ditetapkan oleh DPRD untuk keseluruhan total anggaran Pilwali 2018. Namun untuk NPHD itu sendiri dilakukan oleh KPU bersama dengan Pemkot.
“Dalam hal ini, Ketua KPU yang akan menandatangani NPHD bersama Walikota Baubau,” ungkapnya.
Kata dia, hingga saat ini pihaknya belum mendapat kepastian waktu untuk penandatanganan NPHD. Pihaknya terus melakukan komunikasi dengan Pemkot Baubau mengenai kesiapannya.
“Kita tinggal menunggu dari pihak pemkot untuk waktunya kapan, KPU siap setiap waktu,” jelasnya.
Sementara itu, tahapan Pilwali harusnya telah dilaksanakan sejak ditetapkannya PKPU oleh KPU RI. Namun saat ini KPU Kota Baubau baru dapat melaksanakan tahapan internal, karena adanya kendala kesiapan anggaran.
“Kesiapan anggaran ini dibuktikan dengan ditandatanganinya NPHD. Kalau sudah berarti anggaran telah siap dan kita sudah dapat bekerja,” ujarnya.
Namun kata Dian anggaran tidak begitu saja dicairkan. Masih harus diregister di Kementerian Keuangan melalui APBN, bukan lagi APBD. Olehnya pihaknya berharap, penandatanganan NPHD dapat segera terlaksana agar tidak ada pekerjaan yang tertunda.
Perlu diketahui Saat ini KPU telah melakukan persiapan internal separti rapat pembahasan aturan, tentang anggaran termasuk persiapan tahapan Pilwali. Tahapan yang berkonsekuensi dengan anggaran belum dapat terlaksana, mengingat penandatanganan NPHD belum dapat dipastikan. (#)