Peliput: Alamsyah Pradipta Editor: Yuhandri Hardiman
BAUBAU,BP- BBM jenis premium mengami kelangkaan beberapa minggu terakhir. Hal ini ternyata membawa kecemasan kepada sejumlah tukang ojek di Kota Baubau.
Beberapa tukang ojek sangat menyayangkan jika BBM berjenis Premium harus dihilangkan karena premium hargnya terjangkau.
Salah satu tukang ojek asal Batulo, Madan mengatakan beberapa minggu terakhir premium langka. Mau tidak mau ia harus mengunakan BBM jenis petralite dan pertamax.
“Sudah beberapa minggu ini premium cepat habis terpaksa kita lari di petralite kadang juga beli premium,” ungkapnya, Kamis (13/07).
Madan mengatakan meski harga pertalite dan premium cukup mahal ia tetap mengunakan BBM kedua jenis tersebut sebagai solusinya.
“Lagi-lagi mau tidak mau harus isi bensin, makanya saya pakai pertalite dan pertamax kalau suda begini,” tuturnya.
Tukang ojek yang berasal dari Kilo Lima Fil mengharapkan agar pemerintah jangan menghilangkan BBM jenis premium. Jika dihilangkan maka dapat membebani masyarakat menengah ke bawah.
“Kalau bisa jangan dihilangkan bensin premium kasian sama masyarakat tidak mampu tidak dipungkiri lagi semua masyarakat menegah kebawa semua pakai premium,” tuturnya.
Wartawan tribunbuton.com saat ingin mengonfirmasi ke pihak pertamina terkait kelangkaan BBM jenis premium, karyawan pertamina menuturkan jika saat ini stok premium sangat sedikit yang masuk di berbagai kota.
“Kalau stok premium memang sedikit sekarang ini disini makanya cepat habis, semua tergantung banyaknya pembagian masing-masing kota itu saja,” tutupnya.(#)