F12.0 Kapolsek Wolio AKP Anwar SH MH Foto Jaya Baubau Post Kapolsek Wolio AKP Anwar SH MH, Foto Jaya Baubau Post

Peliput: Jaya

BAUBAU, BP – Terungkapnnya kasus pembunuhan yang didalangi kakak kandung sendiri beberapa waktu lalu. Sebelumnnya Polsek Wolio bersama unit Opsnal Intelkam Polres Baubau dan Satreskrim Polres Baubau, melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

Kapolsek Wolio AKP Anwar SH MH, saat dikonfirmasi Baubau Post, Jumat (14/07) mengatakan, berawal dari pengaduan secara lisan oleh keluarga korban Ratna alias Wa Naa, Rabu (05/07) sekitar pukul 09.00 Wita. Dimana kedatangan para keluarganya itu untuk melaporkan tentang hilangnya salah satu anggota keluarganya.

“Keluarganya yang datang saa itu suami korban inisial AM, Saudara kandungnya Hariono, La Metal, Rahim dan beberapa orang lainnya. Setelah beberapa kali memberikan keterangan dan meminta Polsek Wolio untuk melakukan penyelidikan tentang keberadaan keluarganya yang hilang,” jelasnya.

Setelah mendapatkan surat pengaduan resmi, Polsek Wolio melakukan koordinasi dengan Unit Opsnal Satuan Intelkam Polres Baubau dan dibantu jajaran Satreskrim Polres Baubau untuk melakukan penyelidikan serta melakukan interogasi beberapa orang yang terkait mengetahui tentang keberadaan dari korban.

“Dari hasil interogasi, merupakan awal sebelum keluarga korban datang secara resmi membuat pengaduan, ada seorang lelaki bernama Ilham alias La Ili dan kedua anak korban, pergi ke daerah Wonco menggunakan mobil rental Avaza warna biru muda dengan tujuan mengecek rumah Rahman,” tuturnya.

Dalam perkembangan interogasi yang dilakukan dan dari hasil keterangan yang dihimpun, pihaknya berhasil mengungkap bahwa korban telah meninggal. “Dari keterangan tersangka ini kita dapat mengetahui Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Desa Gaya Baru, Kecamatan Lapandewa, Kabupaten Buton Selatan. Hasil pengembangan dari keterangan tersangka La Ili, dia mengaku disuruh oleh saudara dari korban yang bernama Hariono alias La Ono,” katanya.

Setelah keterangan yang di dapatkan dari tersangka, pihaknya melakukan koordinasi dengan Polsek Lapandewa dan Satreskrim Polres Buton, untuk melakukan pengecekan di TKP dan ditemukan sesosok mayat perempuan yang diduga kuat merupakan Wa Naa. Sesuai dengan pengakuan tersangka, kemudian pihak kepolisan melakukan olah TKP, mayat korban di evakuasi dan dibawah ke RSUD Palagimata.

“Kami menyerahkan perkara ini, untuk ditindak lanjuti Satreskrim Polres Buton. Hingga saat ini, kedua tersangka telah diamankan di Mapolres Buton,” tutupnya.(#)

Visited 3 times, 1 visit(s) today