F.3.2 Bupati Butur Abu Hasan gunting pita saat meresmikan pasar Desa UlunamboBupati Butur, Abu Hasan gunting pita saat meresmikan pasar Desa Ulunambo

Peliput: Darson

BURANGA, BP – Pemerintah Daerah (Pemda) Buton Utara (Butur) bakal menjadikan sebagian area pasar difungsikan jadi area transit. Dengan harapan, pasar itu nantinya didesain sebagai tempat yang mewadahi kebutuhan masyarakat Kecamatan sekaligus tempat persinggahan jalur mudik dari Kendari-Butur.

Demikian disampaikan Bupati Butur, Abu Hasan saat memberikan sambutan usai meremiskan pasar pasar Desa Ulunambo di Kecamatan Kulisusu Utara, Senin (25/9).

“Prakarsa masyarakat dan pemerintah desa dalam pemenuhan kebutuhan bersama pembangunan pasar didesa adalah sebuah langka cerdas yang ditempuh. Karena pasar secara teoritis sebagai tempat bertransaksi antara penjual dan pembeli, dan sebaik-baiknya tempat bertransaksi adalah pasar yang jelas, tidak berpindah-pindah,” katanya.

Menurutnya, salah satu ciri desa ataupun kecamatan yang maju utamanya dilihat dari sisi ekonomi. Kalau wilayahnya itu memiliki pasar sudah pasti Desa dan kecamatan itu maju, aktifitas perekonomian akan bergerak kalau ada pasar, begitu juga Kabupaten.

“Kabupaten itu maju kalau punya pasar yang berfungsih dengan baik dan maksimal,” ujarnya.

Terkait pasar kecamatan yang belum difungsikan dengan baik, saat ini pemda masih mencari solusi untuk pengoptimalan fungsihnya. Salah satunya akan dijadikan area transit yang dimaksud.

“Sekalipun pasar Desa Ulunambo bertempat di dalam wilayah desanya sendiri, namun pasar ini juga akan mengakomodasi para penjual dan pembeli dari Desa-desa tetangga,” jelas dia.

Menariknya lagi, tambah mantab Kabiro Humas Pemprov Sultra ini, pasar akan menunjukan produktifitas hasil-hasil pertanian, perkebunan holtikultura. Karena, di pasar ini menjadi tempat bertransaksi antara pembeli dan penjual.

Untuk itu pihaknya, meminta kepada masyarakat Ulunambo untuk tidak menyia-nyiakan pasar yang sudah ada, masyarakat harus terpusat dalam melaksanakan aktifitas jual belihnya, tidak lagi memanfaatkan badan jalan dalam bertransaksi.

Karena tempatnya terbatas, Abu Hasan berharap kepada pengelolah pasar, ataupun pemerintah desa, agar mengatur dan mengelolah pasar ini dengan sebaik-baiknya. Pemanfaatan ruang itu sangat penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjungnya.

Selain itu Bupati juga optimis, dengan hadirnya sejumlah kepala desa yang memiliki pendidikan sarjana.

“Ini artinya, kemajuan bisa kita capai karena Sumber Daya Manusia (SDM) kita tidak hanya bertumpuk di Kabupaten dan di Kecamatan, tapi sudah ada di desa,” imbuhnya.

“SDM inilah yang akan menggerakan pembangunan, apalagi Sumber Daya yang dimaksud merupakan bagian dari sistem pemerintahan yang ada di Buton Utara saat ini,” sambung dia.

Kepala desa juga diminta untuk selalu berkoordinasi dengan baik dengan Camat dan pemerintah Kabupaten. Sebabnya, Butur ini merupakan satu kesatuan wilayah, dan satu kesatuan kepemimpinan. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today