Peliput: Arianto W Editor: Zaman Adha
BAUBAU, BP – Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Baubau, belum menyalurkan Beras Sejahtera (Rastra). Pasalnya, belum ada Surat Perintah Alokasi (SPA) dari kabupaten/kota.
Kepala Bulog La Rahibun SSos mengatakan, tidak ada perubahan data terkait jumlah stok penyaluran serta jumlah kepala keluarga (KK) penerima Rastra dari tahun 2016, yaitu sekitar 1.342 305 kilogram dengan jumlah 29.829 KK.
“Kami menunggu SPA masing-masing kabupaten/kota untuk kemudian akan kita salurkan. Sekarang tinggal Kabupaten Buton yang belum masuk,” jelasnya.
Dikatakannya, mekanisme dan sistem kerja penyaluran Rastra tidak dijalankan secara serentak. Melainkan dengan mendahulukan daerah yang telah melakukan pembayaran.
“Penyaluran uang tunai dari beberapa kabupaten sudah berjalan yaitu Buteng, Busel, Butur, Kota Baubau. Tahapannya memang harus melakukan pembayaran dulu baru kemudian bisa disalurkan,” ungkapnya.
Lanjut Rahibun, pihaknya cukup kewalahan dengan pemindahan beras dari karung ukuran 50 kilogram ke karung beras 15 kilogram. Menurutkan kegiatan tersebut akan membutuhkan waktu lama.
“Kegiatan itu yang agak lambat, karena satu hari dikerjakan sebanyak 20 ton beras, sementara jika kita salurkan 2000 ton maka kita membutuhkan waktu tiga bulan untuk menyelesaikannya,” tuturnya.
Karena dibatasi oleh tenaga kerja, maka pihak Bulog meminta pemakluman dari pemerintah daerah dengan keterlambatan penyaluran Rastra. (#)