Site icon BAUBAUPOST.COM

Sekretaris Gempita Nilai Kadis Pertanian Kurang Dukung Program Bupati

F.3.1 Sekretaris Gempita Kabupaten Muna Safaruni. Foto Iman Supa Baubau Post.

Sekretaris Gempita Kabupaten Muna, Safaruni. Foto Iman Supa Baubau Post.

Peliput: Iman Supa

RAHA, BP – Sekretaris Gempita (Generasi Muda Peduli Tanah Air) Kabupaten Muna dengan keterlambatan penanaman jagung Hibrida di beberapa lokasi yang telah bersedia untuk dilakukan penanaman menilai keterlambatan akibat Kepala dinas Pertanian, Hamalin yang kurang mendukung program unggulan Bupati Muna, LM Rusman Emba.

Hal ini disampaikan, Sekretaris Gempita, Safaruni sapaan kresek saat ditemui di Sekretariat Daerah (Setda) Pemda Muna, Rabu (18/10) Mengatakan mengenai program pertanian sebagai program unggulan Bupati Muna, LM. Rusman Emba sangat terhambat karena progress dinas Pertanian tidak ada.

“Menjadi Keterlambatan penanaman sejauh ini permintaan bibit belum jelas maupun permintaan pupuk tidak ditau sejauh mana perkembangannya, sementara ketersediaan lahan dibeberapa titik telah memadai, ini seharusnya ada sanksi untuk kadis pertanian karena jelas menghambat dan dinilai tidak mendukung penuh program unggulan Bupati,”Jelasnya.

Kresek menyesalkan Kadis Pertanian tidak terbuka pada Gempita pada yang seharusnya saling bekerjasama dalam menyukseskan program bantuan dari Pemerintah pusat.

“Peran Gembita memuluskan program pertanian, tidak ada uji kompetitif antara Gempita dengan Distan, hanya Distan yang merasa ada persaingan,”Katanya.

Masyarakat telah jenuh dengan sikap Distan yang kurang mendukung penanaman jagung, pasalnya penanaman seharusnya telah dilakukan bulan Oktober, namun Gempita untuk mengoptimalkan penanaman dilakukan bulan november.

“Seolah-olah Distan tidak mendukung sepenuhnya program bantuan pemerintah, kami menduga ada indikasi mengerok keuntungaa dalam program ini, seperti halnya permintaan pupuk 6000 Hektar sementara potensi pertanian yang ada hanya 4000 Hektar, ini besar dugaan dijual ditempat lain,”Ujarnya. (*)

This website uses cookies.

This website uses cookies.

Exit mobile version