Peliput: Gustam
BAUBAU, BP – Berdasarkan data Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Baubau, sedikitnya terdapat 15 kelompok nelayan budi daya yang terdapat di daerah pesisir Kota Baubau.
Kepala DKP Kota Baubau Sadidi, melalui Kepala Bidang (Kabid) Budi Daya, Ahman menjelaskan, nelayan yang tersebar di empat Kecamatan dalam Kota Baubau, tiap kelompok nelayan budi daya terdiri dari 10 orang anggota.
“Tiap kelompok itu terdiri dari 10 orang anggota. Untuk lokasinya itu di daerah pesisir Kota Baubau, yakni Kecamatan Lea-lea, Kokalukuna, Batupuaro dan Betoambari,” kata Ahman melalui via pesan singkat WhatsApp.
Selain itu, pihaknnya fokus melakukan pendataan jumlah nelayan budi daya. Dalam pendataannya, DKP kerap lakukan pembinaan memberi pemahaman kepada para nelayan budi daya di tanah wolio dalam melestarikan ekosistem ikan.
Nelayan budi daya yang baru terdaftar di DKP Kota Baubau baru dalam bentuk kelompok. Untuk itu, pihaknya tengah lakukan mendataan jumlah per individunya. “Data nelayan budi daya yang kita punya ini baru data kelompok. Makanya kita sementara lakukan pendataan ini untuk mengetahui pasti jumlah per individunya,” kata Ahman.
DKP Kota Baubau memperhatikan kesejahteraaan nelayan di Kota Baubau. Terbukti, DKP Kota Baubau rutin lekukan pembinaan kepada nelayan, baik nelayan tangkap maupun nelayan budi daya.
Nama-nama kelompok nelayan budi daya di Kota Baubau, yakni Kelompok Kolagana Jaya, Harapan, Reski, Tunas Baru, Plankton, Bersama, Sinar Laut, Garangga SP, Agar Jempaka, Harapan, Batu Satu, Malalea, Tanjung Lestari, Mandiri I dan Surya Bahari II.(*)
