Peliput : Alan
LABUNGKARI, BP – Rendahnya tingkat serapan anggaran 2017 di sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkungan Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng), mendapat sorotan serius dari Sekretaris Daerah (Sekda). Pasalnya, kondisi tersebut dinilai tidak baik dalam pengelolaan keuangan dan dapat merugikan masyarakat.
Melihat kondisi yang tidak bersahabat tersebut, Sekda Buteng La Ode Hasimin MM melarang semua Kepala Dinas (Kadis) keluar daerah sebelum penyerapan anggaran mencapai target yang telah ditentukan.
“Untuk sementara saya akan meminta langsung kepada Bupati Buteng untuk tidak mengizinkan para kadis untuk keluar daerah sebelum serapan anggaran mencapai target,” tekan Hasimin saat dikonfirmasi usai melakukan rapat evaluasi penyerapan anggaran SKPD di Aula Setda Buteng beberapa hari yang lalu.
Namun jika seandainya ada undangan keluar daerah itu penting, Lanjut Hasimin, maka untuk sementara digantikan oleh stafnya dulu untuk mewakili kadisnya sebab hal ini sangatlah penting bagi pembangunan daerah.
Oleh karenanya, dalam waktu dekat ini pihaknya akan menggenjot penyerapan anggaran tersebut hingga mencapai target yang telah ditentukan, dan kedepannya akan terus dievaluasi agar hal ini tidak terjadi lagi.
“Jika ini tidak diselesaikan maka dampaknya akan luar biasa, untuk saat ini para kadis fokus untuk mencapai target serapan anggaran dan juga sudah dapat menyusun RKA tahun 2018,” imbuhnya. (*)
