F01.3 Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara Hado Hasina saat meninjau uji coba dermaga feri WamengkoliKepala Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara, Hado Hasina saat meninjau uji coba dermaga feri Wamengkoli

Peliput: Prasetio M Editor: Zaman Adha

LABUNGKARI, BP – Dermaga pelabuhan penyeberangan feri Wamengkoli yang sempat mengalami kerusakan dan tidak dapat melayani penyeberangan rute Baubau-Wamengkoli, kini dapat dipergunakan kembali.

Kepala Dinas Perhubungan Selawesi Tenggara, Hado Hasina saat ditemui awak media setelah melihat ujicoba dermaga Plesengan pelabuhan fery Wamengkoli, Sabtu (05/11) mengatakan, dermaga pelabuhan penyeberangan feri Wamengkoli yang tidak dapat digunakan sejak Desember 2016.

“Selama 20 Tahun tidak pernah dipelihara, tiba-tiba rusak dan berapa bulan tidak dipakai, ini digunakan pertama kali sejak dilakukan perbaikan,” kata Hado.

Selama dermaga feri Wamengkoli rusak, daerah cukup mengalami kehilangan PAD yang signifikan. PAD yang dihasilkan dermaga ini per harinya rata-rata Rp 1 juta

Kata dia, perbaikan dermaga seharusnya menelan anggaran Rp 9 miliar, namun kemampuan anggaran daerah hanya sebesar Rp 2 miliar, maka dilakukan perbaikan secukupnya. Dilihat dari kondisi saat ini, dermaga Wamengkoli sangat memungkinkan untuk dioperasikan.

“Pasang surutnya terlalu tinggi yang menyebabkan kapal sulit untuk sandar. Nanti diatur lagi apakah dipertebal atau dikasih tambahan pelapis misalnya karet, ” jelasnya. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today