Peliput : Amirul
BATAUGA, BP – Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Buton Selatan (Busel), berhasil meraih juara umum di ivent kejuaraan tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Ketua PTMSI Cabang Busel, La Hijira saat ditemui Baubau Post beberapa waktu lalu mengatakan, dua medali emas berhasil diraih atlit Busel dinomor junior umum Rahedin dan Yamin Bunarfa, sementara medali perak diraih Rahmat Manan yang juga sekretaris PTMSI Busel serta satu perunggu diraih Agri Rasyid.
“”Kendari hanya berhasil meraih dua medali emas, ini menjadi motivasi bagi atlit Busel, untuk terus berlatih dan menguji kemampuan berkompetensi menghadapi berbagai kejuaraan tenis meja kedepan,” jelasnya.
Anggota DRPRD Busel ini memberikan apresiasi kepada altit tenis meja Busel, yang telah berupaya mengharumkan nama Busel dibidang olahraga. Dimana para atlit selalu semangat dan termotivasi dalam berkompetisi. Ini juga berkat bantuan dari Pemda Busel, Asisten II, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepala Dinas BPM, Kepala Dinas BKKBN.
Lanjutnya, pada 20 November kedepan, atlit tenis meja Busel akan mewakili Sultra pada ajang Kejuaran Nasional (Kejurnas) di Jakarta. “Kita berharap dengan prestasi ini kepada Pemda Busel, Koni Busel untuk menyiapkan fasilitas untuk terus menggenjot latihan menghadapi kejuaraan tingkat nasional tersebut. Maupun persiapan menghadapi Porda di Kolaka,” tuturnya
Untuk menghadapi kejuaraan di Porda, tentu tidak lepas dari persiapan matang dan latihan yang ulet. Akan tetapi, atlet Busel kekurangan fasilitas. “Kalau kita punya fasilitas untuk berlatih persiapan bertanding, kita bisa memastikan dan menargetkan Busel mendapat juara umum juga tingkat Sultra bahkan Nasional,”pintanya
Menurutnya, pemda mesti memberi perhatian serius kepada atlit dengan menyiapkan fasilitas, sehingga ini dapat mengasah lebih jauh kemampuannya ketingkat berikutnya untuk bertanding nanti.
“Walaupun kita punya anggaran cukup terbatas. Kita berharap Pemda Busel memberikan perhatian untuk cabang olahraga karena busel memiliki potensi. Ini juga dalam rangka memperkenalkan nama daerah,” tutupnya (*)