Peliput : Prasetio M
BAUBAU, BP – Operasi Zebra Anoa 2017 yang dilakukan Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Baubau sejak tanggal 1- 14 November 2017, berhasil menjaring 887 pelanggar Lalulintas. Jumlah itu terdiri dari 773 roda dua dan 114 roda empat..
Demikian dikatakan Kasat Lantas Polres Baubau AKP Lesmana Pramuditya Primanati SIk saat ditemui sejumlah wartawan di kantornya, Rabu(15/11).
“Kebanyakan pelanggar tidak memiliki surat-surat kendaraan,”kata Lesmana
Sedangkan jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalulintas tahun ini meningkat dibandikan tahun sebelumnya. Pasalnya, volume kendaraan bermotor di Kota Baubau meningkat setiap bulannya. Selain itu, kurangnya kesadaran tertib berlalulintas, sehingga selama operasi dilakukan terjadi enam kecelakaan Lalulintas.
“Setiap pembeliam motor di Kota Baubau setiap bulannya sudah sekitar 400 sampai 500 kendaraan baru,”ujar pria berpangkat tiga balok tersebut.
Ditambahkan, selama operasi Zebra Anoa 2017, kesadaran tertib berlalulintas di Kota Baubau mulai terlihat. Pasalnya, terjadi peningkatan jumlah kepengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) di kantor Satlantas dan menjelang berakhirnya kegiatan, jumlah pelanggar tertib berlalulintas sudah berkurang.
“Tiga hari terakhir kita melakukan operasi ini sangat sulit menemukan pelangggar yang tidak tertib lalulintas,”tutupnya.