Peliput: Gustam Editor: Hasrin Ilmi
BAUBAU, BP – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan momen dimana masyarakat menentukan pilihan terbaiknya. Dari Mahasiswa hingga ASN terkadang ikut terjun mengarunginya. Apalagi, sebelumnya sejumlah nama Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilaporkan akibat terlibat politik praktis.
Belajar dari itu, DPRD Kota Baubau berharap pada PJ Walikota Baubau Dr Ir H Hado Hasina MT untuk menjaga netralitas ASN. Dewan menegaskan, tidak ada komunikasi politik antar ASN untuk memenangkan salah satu Calon Walikota.
Seperti yang diungkapan seorang anggota DPRD Kota Baubau Harmin. Ia beharap, PJ Walikota Baubau tidak mencederai pesta demokrasi Pilkada Kota Baubau mendatang.
“Kehadiran bapak sebagai Pj Walikota Baubau saat ini, tidak membawa pesan-pesan politik, entah dari atas, bawah, kiri dan kanan. Ini serius, karena tidak menutup kemungkinan, setelah ini bisa jadi ada komukasi,” ungkap politis Partai NasDem itu, dalam rapat paripurna DPRD Kota Baubau, jumat (02/02).
Menanggapi hal tersebut, Dr Ir H Hado Hasina MT menegaskan netralitas ASN dalam Pilkada. Dikatakannya, hukum akan menjerat ASN “nakal” yang terlibat politik praktis. Sebagai kepala daerah yang juga seorang ASN, pihaknya akan mencontohkan dirinya sendiri.
“Saya ingin tegaskan bahwa saya ini pejabat administratif, saya ini ASN. Jadi saya mencontohkan seperti diri saya sendiri. Kalau ada ASN yang terlibat politik itu, tentu diproses hukum,” tandasnya. (*)
