Laporan: Prasetyo M
BAUBAU, BP-Wakil Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse meberikan apresiasi kepada masyarakat Pualau Makasar (Puma). Pasalnya, selama 47 Tahun, masyarakat Puma tetap kompak dan konsisten melaksanakan kegiatan Pekan Seni dan Olahraga Pemersatu Pulau Makasar (PEKALAPE PUMA).
“Pemerintah Kota Baubau sangat mengapresiasi kekompakkan dan persatuan masyarakat Puma yang telah sukses menyelenggarakan kegiatan ini selama 47 Tahun,” ujar La Ode Ahmad Monianse, sebagaimana dirilis Kominfo Baubau dalam sambutannya saat menghadiri dan menutup dengan resmi kegiatan PEKALAPE PUMA yang ke-47 di lapangan sepak bola Puma, Sabtu (19/6/2021).
La Ode Ahmad Monianse menilai, kegiatan yang sudah dilaksanakan selama 47 Tahun tersebut merupakan salah satu pembentuk karakter masyarakat Puma. Selain itu, juga sebagai wujud dari kekompakan dan persatuan masyarakat Puma dalam menjaga silaturahmi dan ukhuwah persaudaraan.
“Saya percaya kegiatan yang panjang selama 47 Tahun yang kita terus bina inilah yang membentuk karakter masyarakat Puma sehingga selalu solid, mengutamakan kekeluargaan, dan menghargai perbedaan. Karena memang olahraga seperti ini dapat membangun solidaritas, keakraban, dan persaudaraan yang kuat,” tuturnya.
Untuk itu, Wakil Wali Kota juga mengajak seluruh lapisan masyarakat Puma, untuk terus memberikan pendidikan yang terbaik terhadap anak-anak Puma agar terus melanjutkan kegiatan PEKALAPE PUMA tersebut. La Ode Ahmad Monianse berharap, agar kegiatan tersebut terus berkelanjutan dan selalu dikembangkan setiap tahunnya.
Menyampaikan pesan Wali Kota Baubau Dr. H. AS Tamrin, MH., La Ode Ahmad Monianse mengingatkan, agar kemenangan dalam kompetisi tersebut tidak menjadikan diri merasa hebat dengan merendahkan yang kalah. Dirinya berharap, agar yang kalah tetap diberikan penghargaan sehingga selalu berbesar hati untuk terus berkompetisi.
“Mari kita berika penghargaan kepada yang lain walaupun kita sudah menang, agar mereka tetap berbesar hati untuk terus berkompetisi. Bagi yang kalah agar jangan berkecil hati dan putus asah, karena turnamen PEKALAPE PUMA Tahun 2022 telah menanti saudara-saudara untuk berkompetisi lagi,” imbuhnya.
“Mudah-mudahan tahun depan kita sudah terbebas dari Covid-19 ini, karena Pemerintah saat ini bersama TNI Polri telah berupaya untuk menyukseskan pelaksanaan vaksin ini. Kalau di Tahun 2021 vaksin ini bisa kita tuntaskan, maka Insya Allah di Tahun 2022 kita sudah bisa terbebas dari ancaman Covid-19,” lanjutnya.
Lebih lanjut La Ode Ahmad Monianse mengungkapkan, berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kota Baubau telah mendekati zona hijau, karena tinggal sebagian kecil wilaya yang masuk zona kuning. Namun ia tetap menekankan, agar kondisi tersebut tidak menjadikan masyarakat Baubau lengah, dengan tidak mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
“Meskipun Daerah kita telah mendekati zona hijau, namun kita tidak boleh lengah, kita harus tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan. Karena ancaman Covid-19 ini masih belum berakhir, bisa datang kapan saja dan dari arah mana saja. Semoga dengan kesadaran kita untuk terus menerapkan Protokol Kesehatan pandemic ini benar-benar berlalu,” pungkasnya.(*)