kantor ABank Sultra Cabang Ereke

  • Kadis Pendidikan Butur Mengaku Tidak Tahu Menahu
  • Bendaharanya Bilang Itu Kesepakatan Antara Bendahara Pembantu Kecamatan dan Guru-guru

Laporan : Kasrun

BURANGA,BP-Bank Sultra Cabang Ereke diduga telah memotong gaji guru-guru di Kabupaten Buton Utara (Butur) sebanyak Rp. 25.000,00 sesuai bukti rekening koran yang dipegang yang bersangkutan.

Bank Sultra Cabang Ereke melakukan pemotongan tanpa sepengetahuan nasabah dalam hal ini guru-guru yang ada di Butur yang bernaung di dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Buton Utara.

kantor ABank Sultra Cabang Ereke
kantor Bank Sultra Cabang Ereke

“Kami heran kenapa pihak Bank melakukan pemotongan tanpa sepengetahuan kami”, Kata salah satu oknum guru di Butur yang tidak mau disebut namanya, pada saat menghubungi Media ini, Rabu (29/12/21), sambil memperlihatkan bukti rekening koran yang dipegangnya, disitu memang tertera ada potongan uang sebesar Rp 25 ribu rupiah dengan kode transaksi tertentu.

Pada saat dikonfirmasi Baubau Post, pimpinan Bank Sultra Cabang Ereke, Shodan Putri Ayu via Whatsappnya mengakui jika pihak Bank Sultra Cabang Ereke telah melakukan pemotongan gaji guru-guru itu.

Namun Kata Shodan Putri Ayu, Bank Sultra melakukan pemotongan gaji guru-guru atas dasar permintaan resmi dari bendahara, pihak instansi, atau nasabah sendiri.

“Karna bank sultra tidak akan dan tidak pernah lakukan pemotongan tanpa ada permintaan resmi, Dari pihak instasi atau bendahara dan atau dari pihak nasabah sendiri”, Tulis Shodan Putri Ayu.

Penyataan Shodan Putri Ayu yang menyebut pemotongan itu atas permintaan nasabah sendiri terasa aneh, karena kenyataannya pemegang rekening tidak tahu menahu kalau uang mereka dipotong oleh pihak Bank.

Shodan Putri Ayu pun mengarahkan awak media ini untuk mengkonfirmasikan masalah ini ke pihak Bendaraha Dinas Pendidikan Kabupaten Buton Utara Pada saat ditemui di ruang kerjanya Kepala Dinas Pendidikan Butur Kusman Surya mengatakan dirinya tidak tahu menahu terkait pemotongan gaji guru-guru tersebut.

Parahnya lagi, Bendahara Dinas Pendidikan Butur Herminton mengatakan pemotongan gaji tersebut atas persetujuan bendahara pembantu di kecamatan masing-masing, namun dia tidak mengetahui dipergunakan untuk apa gaji guru-guru itu dipotong.

“Kesepakatan bendahara pembantu kecamatan dengan guru-guru masing-masing”, ujarnya singkat tanpa menjelaskan mengapa sampai ada pemotongan gaji guru-guru itu di Buton Utara.

baca juga: Bupati Butur Turun Langsung Ke Pasar Mina-minanga Untuk Memberikan Edukasi Kepada Masyarakat Yang Belum Melakukan Vaksin

Berdasarkan data yang dihimpun Baubau Post dari rekening koran salah satu oknum guru di Kabupaten Buton Utara pihak bank Sultra Ereke diduga melakukan pemotongan yang tidak menjelaskan pemotongan itu untuk apa. Pihak pemegang rekeningpun sebelumnya tidak mendapatkan pemberitahuan apa-apa dari bendahara pembantu di tingkat kecamatan atau pun dari bendahara Dinas Pendidikan Butur atau pun dari pihak Dinas Pendidikan Butur.

Bedasarkan data dari rekening koran, tertulis ada Potongan 2 Rp. 25.000,00 dan Potongan 3 Rp. 10.000,00.. (**)

By admin

Comments are closed.