F01.4

Peliput: Prasetio M

BAUBAU, BP- 10 Duta Besar (Dubes) negara negara sahabat akan hadir pada Hari Pers Nasional (HPN) di Kendari, Sulawesi Tenggara. Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Tenggara mengharapkan kegiatan tersebut dapat menjadi langkah strategis Pemerintah dalam membangun kemitraan berkelanjutan.

F01.4

Hal itu diungkapkan oleh Ketua PWI Sultra, Sarjono dalam rilisnya yang diterima media Baubau Post, Senin (10/01).

“PWI mengharapkan pemerintah daerah Sultra, bupati/walikota menangkap peluang dari momen HPN yang menghadirkan para Dubes berbagai negara sahabat, ” kata Ketua PWI Sultra Sarjono.

Dikatakan, misi utama PWI menghadirkan perhelatan akbar HPN bukan untuk memenuhi dahaga hura-hura, tetapi PWI berbuat konkrit mendorong kapasitas daerah di Sultra.

“Saat ini Sultra menjadi episentrum dunia tentang sumber daya alam khususnya sektor pertambangan dan energi tetapi kita akan akan menjadi penonton kalau tidak inovatif dan kreatif,” kata Sarjono yang karib disapa kopral Jono.

Ia bermaksud, melalui kehadiran para Dubes bisa dimanfaatkan oleh para kepala daerah dan pelaku dunia usaha untuk membangun kemitraan. Sebagai contoh, Kabupaten Buton yang menyimpan potensi aspal terbaik dunia kiranya menjajaki kemungkinan pemanfaatan aspal dengan negara tertentu melalui kehadiran para Dubes.

Lanjut, demikian halnya dengan Konawe Kepulauan, Wakatobi dan Konawe Utara yang menyimpan destinasi wisata alam air terjun dan wisata maritim terbuka peluang kerjasama dalam hal pemasaran obyek wisata tersebut.

Ia juga mengatakan, PWI Pusat merestui Sultra sebagai tuan rumah HPN setelah menerima surat kesiapan dari Gubernur Sultra H. Ali Mazi, SH dan Ketua DPRD Sultra H. Abdurrahman Shaleh, SH, M.Si serta pemangku kepentingan lainnya. Seyogyanya Sultra menghelat HPN pada tahun 2021, namun karena pandemi virus Corona diundur 9 Februari 2022.

baca juga: Kehadiran 10 Dubes HPN 2022, PWI Harap Pemda Manfaatkan Moment Membangun Kemitraan

Hingga saat ini 10 Dubes negara sahabat terkonfirmasi menyatakan kesediaan menghadiri HPN 9 Februari 2022 di Kota Kendari.

“Mengingat situasi saat ini masih dalam kebijakan PPKM karena pandemi maka tetap taat rotokol kesehatan,” katanya. (*)

By admin