Laporan: Ardi Toris

BAUBAU, BP- Sejak tiga hari terakhir harga telur di Kota Baubau mengalami kenaikan dari kisaran harga Rp 42 ribu per krak hingga Rp 52 Rp per krak naik menjadi dari kisaran harga Rp 55 ribu per krak hingga Rp 62 ribu per krak.
Pantuan media ini di Pasar tradisional Wameo Kota Baubau harga telur saat ini dijual antara Rp 55 ribu per krak hingga Rp 58 ribu per krak, tergantung ukuran dari jenis telur. Sementara itu, untuk telur yang dijual sekitar Jl. Bataraguru yaitu Raja Telur dijual dengan kisaran harga antara Rp 58 ribu hingga Rp 62 ribu per krak.

Kadisperindag Kota Baubau La Ode Ali Hasan ketika dihubungi media ini mengatakan kenaikan harga telur dalam tiga hari terakhir disebabkan oleh stok telur yang berkurang di pasaran. Namun dia mengatakan berdasarkan hasil pantuan yang dilakukan staf Disperindag Kota Baubau di Pasar Karya Nugraha dan sekitarnya, harga telur berkisar antara Rp 52 ribu per krak hingga Rp 58 ribu per krak.
Meski demikian, dia mengakui memang ada kenaikan harga telur dalam tiga hari terakhir. Dia pun berjanji akan terus memantau harga telur di pasaran termasuk juga akan berkomunikasi dengan distributor telur yang ada di Kota Baubau.
“Kita akan menunggu stok telur yang akan masuk dari Makassar. Kalau tidak salah kapal besok malam. Tapi kita belum memastikan kapan akan kembali normal lagi harga telur ayam di Baubau. Karena ini kan barang yang mudah busuk tidak bisa disimpan lama. Kalau barang ini tiba minimal nanti mulai bisa perlahan-lahan harga akan kembali turun,” ucapnya, Rabu (19/01/2022) (***)
Comments are closed.