Peliput Alyakin
PASARWAJO, BP – Setelah Kapolres Buton, AKBP Andi Herman Sik berhasil melakukan terobosan baru diwilayah hukumnya, Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra), Brigjen Pol Iriyanto SIK menjadikan Polres Buton sebagai Pilot projeck sehingga diharapkan bisa dicontohi bagi daerah daerah lain khususnya diprovinsi Sulawesi Tenggara.
Polres Buton yang dijadikan pilot projeck oleh Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto SIK karena AKBP Andi Herman Sik berhasil menciptakan kampung bebas Minuman Keras (Miras) di Kecamatan Wabula dan dua Desa di Kecamatan Pasarwajo belum lama ini.
Terciptanya kampung bebas Minuman Keras (Miras) di dua kecamatan Kabupaten Buton sehingga daerah tersebut kondusif dan aman, Atas capaian tersebut Polda Sulawesi Tenggara benar benar mengapresiasinya.
“Ya itu bagus sekali, karena memang membantu saya, terutama sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara adalah hilangkan Miras dan senjata tajam,” Terang Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto SIK ketika dikonfirmasi Baubau Post usai melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Polres Buton Selasa (22/05)
Menurutnya, Polres Buton akan dijadikan pilot Projeck sehingga bisa dilaksanakan di daerah lain, Pasalnya dengan adanya wilayah bebas Miras maka daerah tersebut akan tercipta keamanannya dan masyarakat merasa nyaman.
“Pilot projoct supaya bisa dilaksanakan diwilayah lain, tentunya dengan adanya wilayah bebas Miras ini, kampung lain jadi malu, sehingga tidak ada pembuatan Minuman Keras dan konsumsi Miras,” tandasnya
Untuk diketahui, Sebelumnya Kapolda Sultra, Brigjen Pol Andap Budhi Revianto SIK, bersama Plt Bupati Buton Drs La Bakry, mendeklarasikan Dua Desa di Kabupaten Buton yakni Desa Kondowa dan Dongkala manjadi kampung bebas Minuman Keras (Miras) dan alkohol pada Februari 2018.
Pada (14/05/2018 -Red) di Kecamatan Wabula Kabupaten Buton diresmikan menajdi kampung bebas Minuman Keras (Miras) oleh perangkat Adat, Kapolres Buton, AKBP Andi Herman Sik, Bupati Buton, Drs La Bakry Msi, Ketua DPRD, La Ode Rafiun Spd dan masyarakat.