Peliput: Faysal
BAUBAU, BP – Banyak sampah berserakan pasca gerak jalan indah (GJI) di Kota Baubau. Khususnya di sepanjang jalur yang dilalui GJI dari star sampai garis finis.
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), H Sumarto Lanae, mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi lonjakan sampah. Petugas khusus untuk membersihkan wilayah yang dilalui peserta gerak jalan diturunkan.
“Kami memang sudah siap dalam penanganan sampah di wilayah padat penonton dengan penambahan armada yang menyisir wilayah sekitaran jalan yang dipakai untuk gerak jalan,” katanya, ditemui Selasa 14 Agustus 2018.
Pantauan TRIBUN BUTON (www.tribunbuton.com) H+1 GJI, sampah masih berserahkan di lapangan merdeka. Tampaknya lapangan merdeka luput dari petugas khusus smpah swlama kegiatan GJI dari tanggal 11 hibgga 13 Agustus 2018.
H Sumarto mengungkapkan jika pihaknya merintahkan untuk menambah jadwal sift kerja petugas yang membersihkan sampah. “Jadwal yang seharusnya kan dua kali sehari namun kami intruksikan untuk menambah jadwal pembersihan pada pagi, siang, sore, hingga malam hari kami mengerahkan petugas untuk membersihkan sampah jadi pada saat penonton pulang sudah bersih sampah yang ditinggalkan,” sambungnya.
Petugas khusus disebar di sejumlah wilayah yang dilalui GJI. Di antaranya di MAN Baubau, Tugu Kirab, Pantai Kamali, dan Letter Buton.
Terkait banyaknya smpah setiap kegiatan, pihak DLH berharap agar masyarakat sadar untuk membuang sampah pada tempatnya. Dengan demikian pihaknya tidak kesulitan membersihkan sampah.(#)