Peliput: Duriani
WAKATOBI, BP – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Wakatobi, Drs H La Jumadin, mengimbau masyarakat agar tidak percaya iming-iming oknum tertentu untuk bisa diluluskan jadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Hal itu diungkapkan terkait rumor berkembang di masyarakat tentang penawaran sejumlah oknum makelar kepada calon pelamar tes CPNS. H Jumadin, menegaskan jika tes CPNS adalah kewenangan pemerintah pusat. Tidak ada intervensi pemerintah daerah.
Pemerintah daerah hanya sebatas panitia lokal yang bertugas mengumpulkan berkas calon pelamar. “Semua proses melalui online oleh pemerintah pusat dalam hal ini BKN. Jangankan oknum yang tidak jelas, Pak Bupati pun tidak memiliki kewenangan untuk menentukan hasil. Penentuan hasil berdasarkan hasil tes yang memenuhi passing grade tertinggi sesuai jumlah kuota,” tegas H Jumadin, di Wangi-Wangi Jumat (21/9/2018).
Kata H Jumiadin, jika ada oknum bertindak sebagai makelar untuk menawarkan jasa lulus tes CPNS, agar dilaporkan kepihak berwajib karena sudah masuk ranah penipuan. “Kalau ada makelar menawarkan bisa meluluskan tes CPNS dan meminta uang maka cepat laporkan ke Polisi. Karena itu masuk penipuan,” katanya.
Menurutnya, masyarakat khususnya calon pelamar tes CPNS sebaiknya mempersiapkan diri dengan belajar. Karena standar nilai kelulusan berdasarkan nilai. Bukan dengan menerima tawaran makelar yang tidak jelas.
Untuk saat ini lanjut La Jumadin, terkait kejelasan jadwal tes CPNS belum ada. Pihaknya akan mengumumkan ke publik. “Pengumuman formasi 19-26 September 2018. Untuk jadwal pendaftaran kemungkinan akan dimulai 26 September. Yang jelasnya kami akan umumkan,” tutup H Jumiadin.
Visited 1 times, 1 visit(s) today