Peliput: Gustam
BAUBAU, BP – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) menilai perkembangan perenomomian Kota Baubau terbaik kedua di Sultra setelah Kota Kendari.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Prov Sultra Hery Alamsyah dalam kunjungannya di Kota Baubau menggelar Pelatihan UMK, selasa (23/10).
Letak Kota Baubau yang trategis sebagai pintu masuk kawasan Indonesia Barat dan Timur tentu menjadikan perkembangan Kota Baubau makin pesat. Hal itu, memudahkan investor datang membangun usaha di kota pemilik benteng terluas di dunia itu.
“Salah kota berkembang di Sultra itu adalah Kota Baubau. Itu membuktikan bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Baubau ini nomor dua di Sultra setelah Kota Kendari,” ungkapnya.
Selain itu, kata Hery, salah satu yang membuktikan bahwa pertumbuhan ekonomi di Kota Baubau sangat baik adalah dipilihnya Kota Baubau dan Kendari dalam perhitungan inflasi di Sultra.
“Kalau ada perhitungan inflasi untuk Sultra, yang dihitung itu Kota Kendari dan Baubau. Itu membuktikan bahwa, dua kota itu sudah mewakili Sultra yang perkembangan ekonominya bagus,” katanya.
Lanjut Hery, dengan pertumbuhan ekonomi yang baik, akan mendorong kesejahteraan masyarakatnya. “Karena pertumbuhan ekonominya baik, tentu Usaha Kecil Menengah (UKM)nya juga bagus,” tandasnya. (*)

