Peliout : Prasetio M
SOLO, BP – Dr H AS Tamrin MH selaku ketua umum Presidium Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) periode 2017 – 2018, menegaskan agar organisasi yang telah beranggotakan 66 kota/kabupaten itu harus mampu menjalin kerjasama dan bersinergi di tingkat Nasional.
Dikatakan, momentum Hari Ulang Tahun (HUT) JKPI selain menjadi ajang berbagi antar anggotanya yang memiliki tujuan yang sama, juga menjadi momentum renungan dan evaluasi seluruh anggotanya. Selain itu JKPI harus mampu menjembatani anggotanya di tingkat nasional.
“Jaringan Kota Pusaka Indonesia juga harus mampu menjembatani anggotanya dalam hal ini Kota dan Kabupaten untuk bersinergi dengan skala nasional,” kata AS Tamrin.
Dikatakan, JKPI harus membuka ruang dengan kementerian terkait peningkatan sumber daya manusia dari berbagai sisi. Tahun 2017 JKPI telah membangun jaringan dengan sejumlah negara yang kuat dalam melestarikan budaya, sehingga menjadi kesempatan untuk para anggota JKPI untuk berperan aktif dalam memperkuat jaringannya di tingkat Internasional.
Ia selaku ketua JKPI juga memberikan apresiasi atas penghargaan dan penganugrahan yang diberikan kepada JKPI atas dedikasi dan peran serta dalam mengembangkan dan melestarikan budaya. AS Tamrin juga berterimakasih kepada Wali Kota Surakarta dan jajarannya yang bersedia menjadi tuan rumah pelaksanaan Kongres IV dan HUT JKPI 2018.
Berikut sejumlah agenda kegiatan JKPI di Kota Solo-Surakarta yakni, simposium, pameran budaya dan industri kreatif, pertunjukan seni Budaya Daerah, simposium internasional dan orasi tunggal Presiden RI, karnaval budaya, city tour yang akan berlangsung sejak tanggal 24 – 26 Oktober 2018. (*)