F01.1 Gubernur Sultra H Ali mazi ketika mengunjungi Benteng keraton Buton Foto ISTGubernur Sultra H Ali mazi ketika mengunjungi Benteng keraton Buton Foto IST

Peliput : Alyakin

PASARWAJO, BP – Gubernur Sulawesi Tenggara H Ali Mazi SH optimis DOB Provinsi Kepulauan Buton (Kepton) akan dimekarkan meskipun pemerintah pusat telah melakukan moratorium tentang usulan pemekaran provinsi dan Kota/Kabupaten dari berbagai daerah di Indonesia,

“Memang ada moratorium, tapi rencana dalam waktu dekat ini akan dibuka kembali moratorium, Insya Allah kita berdoalah,” kata Gubernur Sulawesi Tenggara, H Ali Mazi SH kepada sejumlah awak media usai menghadiri tablig akbar yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton di Lapangan Sepak Bola Kecamatan Pasarwajo, Rabu (28/11)

Untuk tercapainya pemekaran Kepulauan Buton (Kepton), Pasangan Lukman Abunawas sudah malakukan rapat koordinasi dengan tim percepatan Kepton yang telah dibentuk untuk segera memenuhi persyaratan dari pemerintah pusat.

“Sudah rapat koordinasi waktu itu, sudah bentuk tim percepatan dan itu diketahui pemerintah provinsi bersama dengan seluruh masyarakat. Sudah ada rapat-rapat dengan pemerintah pusat, ada persyaratan yang harus dipernuhi” kata Ali Mazi

Pihaknya mengakui dalam persiapan pemekaran provinsi Kepulauan Buton (Kepton) masih banyak persyaratan yang harus dilengkapi diantaranya persoalan kantor, rumah jabatan, persyaratan administrasi cakupan wilayah sehingga. Persiapan rumah jabatan Gubernur Provinsi Kepton yang kini dipersiapkan di eks Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Buton yang berada di Kota Baubau merupakan salah satu syarat percepatan pemekaran Provinsi Kepton dari pemerintah pusat

“Insya Allah kita persiapkan terus, karena masih ada beberapa kekurangan yang harus kita penuhi, persiapan lokasi tentang pemekarannya, kan harus ada kantor, ada rumah jabatan gubernur, ada prasarana admindistrasi, Masih banyak persyaratan yang harus dipenuhi. Insya Allah kalau bisa secepatnya, makanya semua persyaratan yang sudah ditetapkan itu kita coba penuhi,” terangnya.

Kendati demikian, pihaknya terus melakukan evaluasi sehingga percepatan pemekaran Kepton tercapai demi kesejateraan masyarakat.

“Oh ia, Insya Allah dipersiapkan, siapa tahu ada peninjauan dari pusat. Kalau ada peninjaun dari pusat kita sudah persiapkan, masih ada beberapa kemarin, kita sudah evaluasi mudah-mudahan dalam waktu dekat ini kita akan evaluasi terus,” tegasnya. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today