F4.1 Roni MuhtarRoni Muhtar

Peliput: Gustam

BAUBAU, BP– Kawasan hutan Kota Baubau saat ini, mulai terancam rusak akibat ulah tangan-tangan jahil orang yang tak bertanggung jawab. Hal itu menjadi perhatian khusus Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau saat ini.

Menghadirkan seluruh pimpinan SKPD di Kantor Walikota Baubau, Sekretaris Daerah (Sekda) Roni Mukhtar menggelar rapat koordinasi, selasa (28/01).

Dalam rapat tersebut, Pemkot Baubau turut membahas terkait bentrok antar pemuda beberapa hari lalau. “Yang pertama menyikapi persoalan yang akhir-akhir ini terjadi di Kota Baubau. Kemudian yang kedua bagaimana menyikapi kawasan hutan di Kecamatan Sorawolio,” jelas Roni.

Kepada sejumlah wartawan, Roni mengaku telah masuk beberapa keluhan masyarakat terkait kawasan hutan di Kota Baubau, khususnya di Kecamatan Sorawolio sekitaran wilayah wakonti.

“Makanya kita masukan sebagai bahan rapat ini karena memang ada laporan,” ungkap mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota Baubau itu.

Roni menegaskan, persoalan kawasan hutan merupakan tanggung jawab semua pihak. Pemerintah dengan program penghijauannya diharapkan mampu mengembalikan hutan ke fungsi sebenarnya.

Sedangkan masyarakat, diharapkan kesadarannya untuk tidak merusak hutan. Dengan demikian, hutan di Kota Baubau dapat dihijaukan kembali.

“Ini (perlindungan hutan-red) harus semua pihak, tidak boleh hanya sepihak yang menangani,” pungkasnya. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today