Peliput: Arianto W
BAUBAU, BP- Minim fasilitas ruangan kelas belajar (RKB), Pondok Pesantren Hidayatulah Kota Baubau harapkan bantuan gedung belajar untuk Asrama SMP Putra-putri yang letaknya berada di Wonco dan Karya Baru. Hal itu dilakukan untuk menunjang proses pembelajaran siswa, sehingga berjalan efektif.
Asisten Dewan Pengurus daerah (DPD) Hidayatulah Kota Baubau Asmaun SPd saat ditemui Baubau Post pada beberapa waktu lalu, mengatakan Pondok Pesantren Hidayatulah menerima penerimaan siswa SD dan SMP. Karena terbatasnya jumlah ruangan gedung pesantren, sehingga pihak sekolah membuka asrama cabang kepada siswa tingkat SMP Putra dan SMP Putri, yang letaknya berada di Kelurahan Wonco dan Sora Wolio.
” Ada beberapa cabang Pondok Pesantren Hidayatulah yaitu tingkat SMP Putri yang berada di Wonco dan untuk SMP Putra berada di Karya Baru,” jelasnya.
Sementara untuk siswa di tingkat SD, masih menggunakan ruangan asrama induk Hidayatulah Baubau. Yang membedakan ialah sistem pembelajarannya, jika siswa SD masih harus diantar jemput untuk menerima proses pembelajaran, beda lagi dengan siswa SMP yang sudah diasramakan. Sehingga proses pembelajarannya dilakukan di asrama atau masjid.
” Mereka yang berada di daerah pelosok, kami Asramakan. Sehingga sistem pembelajarannya dilakukan di asrama atau Masjid karena keterbatasan ruangan,” ungkapnya.
Pihaknya berharap masyarakat yang bersedia memberikan bantuan berupa ruangan untuk tempat belajar bagi kelangsungan pembelajaran siswa di daeah pelosok.
” Kita juga sangat membutuhkan sumbangan dari masyarakat yang mau bersedia terkait perkembangan tempat belajar,” tutupnya (*)