F5.1 Kepala SMAN 2 Baubau Muhammahhhhhhh

Peliput: Arianto W

BAUBAU, BP- SMAN 2 Baubau menanggapi positif terkait wacana pelaksanaan ujian yang menggunakan sistem Android dengan aplikasi yang bisa diakses melalui Handphone. Selain praktis, sistem Android di ponsel lebih banyak dimiliki ketimbang komputer.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala SMAN 2 Baubau saat dikonfirmasi, Kamis (21/03). Dikatakan, pelaksanaan ujian nasional yang telah menggunakan sistem ITE dengan media komputer sebagai penunjang pelaksanaannya ternyata belum dianggap maksimal. Mayoritas sekolah yang ada di Kota Baubau masih minim akan penyediaan fasilitas komputer.

Lanjut Radi, beberapa waktu lalu pihak sekolah pernah melakukan uji coba ujian sekolah dengan sistem Android menggunakan aplikasi dari perusahaan Akuifer Jakarta. Setelah melaksanakan uji coba tersebut, ia mengungkapkan bahwa akan lebih efektif melaksanakan ujian dengan sistem Android menggunakan Handphone masing-masing siswa karena lebih praktis dan murah.

” Melaksanakan ujian dengan sistem android akan lebih efektif, praktis, dan murah jika dibandingkan dengan komputer karena semua siswa menggunakan Handphone android, sementara komputer masih banyak sekolah yang belum memiliki,” jelasnya.

Kemungkinan terbesar di tahun-tahun pelajaran yang akan datang, pelaksanaan ujian SMAN 2 Baubau akan menggunakan sistem Android. Namun jika Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI berhasil membuat aplikasi serupa, sehingga masing-masing sekolah dapat mengakses situs secara resmi tanpa harus mengeluarkan biaya banyak.

” Karena aplikasinya masih milik orang lain, sehingga belum bisa diterapkan di SMAN 2 Baubau, mudah-mudahan kalau Kemendikbud bisa menciptakan aplikasi yang sama maka bisa kita akses masuk tanpa harus membayar. Sementara kalau kita bekerja sama dengan Akuifer, memerlukan dana,” tandasnya (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today