Peliput: Taufik
LABUNGKARI, BP- Miris, Hansip desa Matara harus menunggu honor dan biaya operasional bulannanya yang belum terbayarkan oleh pemerintah desa. Padahal ketiga hansip tersebut telah menandatangani kuitansi penerimaan honor dan biayah operasional Desa Matara.
Anggota Anggota Hansip Desa Matara La Malesa saat di temui, Kamis (21/03) mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih terus menunggu kejelasan honor mereka, pasalnya belum pihak desa juga belum menyampaikan kejelasan terkait kapan waktu pembayaran honor mereka
“Kami telah mempertanyakan masalah honor dan biaya operasional tersebut kepada Oknum Aparat Desa, kata La Malesa
Menurutnya, jika semua honor dan biaya operasional kelembagaan Desa Matara telah diserahkan sama kepala Desa. Para aparat desa tersebut segan untuk mempertanyakan kejelasan honor mereka hingga saat ini kepada kepala Desa Matara, pihaknya hanya bisa pasrah atas apa yang mereka alami saat ini.
” Sepengetahuan kami telah di bayarkan semua, berarti tinggal Hansip yah yang belum di bayarkan, bersabar saja mungkin belum keluar anggaranya. Kami takut mempertanyakan itu, biarlah kalau mereka mau kasih yah alhamdulilah kalau juga tidak yah biarlah itu urusanya merekah” ucapnya.
Sementara itu di waktu yang berbeda Sekretaris Desa (Sekdes) Matara Gafri Sugara membenarkan hal tersebut jika tiga orang Hansip Desa Matara telah menandatangani kuitansi penerimaan honor dan biayah operasional.
“Memang benar pada saat itu tiga orang Hansip Desa Matara atas nama La Malesa, La Osi Awi dan La osi telah menandatangani kuitansi penerimaan honor dan biayah operasional Hansip. Itu di saksikan sama Kepalah Desa Matara Abidin,” ujar Gafri
Dia mengatakan, jika saat penandatanganan kuitansi, La Malesa sempat bertanya apakah mereka sudah akan menerima honor mereka, namun kepala Desa menyuruh mereka untuk bersabar hingga laporan pertanggungjawaban desa selesai.
Ditanya soal kapan akan di bayarkan gaji para hansip desa, Gafri Sugara mengatakan, pihaknya akan terlebih dahulu berkoordinasi kepada kepala Desa Matara, agar persoalan tersebut cepat terselesaikan.
“Pokoknya saya akan ingatkan kebali kepala Desa, jangan sampai dia sudah lupa soal itu, karna saya benar-benar tidak tau, karna saya kira itu suda dibayarkan” tuturnya.
Ia berharap, Pemerintah Desa Matara secepatnya membayarkan Honor dan biaya operasional para hansip, sehingga para penjaga keamanan desa tersebut dapat menjalankan tugasya seperti biasa. (#)

