F2.2 Foto bersama peserta kegiatan Literasi Keuangan OJK

Peliput: Anton

LABUNGKARI, BP – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyelenggarakan kegiatan Literasi Keuangan bagi nelayan yang bertempat di Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Rabu (27/03).

Dalam kegiatan yang bertajuk ‘Cerdas Memanfaatkan Produk dan Layanan Keuangan di Era Keuangan Digital’ tersebut, OJK bekerja sama dengan pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Buton Tengah melalui Dinas Perikanan,dan Bank Sultra Unit Mawasangka selaku pihak yang berperan penting dalam menfasilitasi terlaksananya kegiatan, serta beberapa pelaku industri Perbankan yang berada di wilayah Buteng yakni Bank Mandiri, BRI, dan ASBISINDO (Perkumpulan Bank Syariah Indonesia).

Masyarakat nelayan menjadi target dan sasaran pihak perbankan dalam memberikan pemahaman tentang tata kelola keuangan, hal itu dilakukan demi terciptanya pengelolaan yang baik di era digital saat ini.

Perwakilan OJK Sultra, Ahmad Zaelani dalam sambutannya mengatakan bahwa Kegiatan literasi bagi nelayan akan diadakan secara rutin setiap tahunnya. Kegiatan literasi nelayan dimaksudkan untuk mengedukasi masyarakat serta memberikan pemahaman akan manfaat dan informasi produk perbankan.

“Hal ini lah dasar kami dengan kegiatan ini, selain untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, terkhusus nelayan, juga bisa memanfaatkan produk perbankan dengan sebaik-baiknya,” ujar.

Ahmad Zaelani yang saat ini menjabat Sub-Bagian Edukasi Perbankan dan Layanan Konsumen OJK Sultra.

Ahmad juga menjelaskan, masyarakat perlu berhati-hati dan cermat dalam menggunakan serta memanfaatkan produk perbankan, apalagi di era keuangan digital saat ini, dimana telah banyak pembiayaan digital (Fintech) yang menawarkan bantuan dana pembiayaan secra langsung dari Hand Phone dengan proses mudah dan cepat tanpa jaminan.

“Untuk itu prinsip legal dan logis harus diperhatikan dan diketahui oleh masyarakat untuk menghindari penipuan dan adanya kesalahan dikemudian hari,” jelasnya.

Ahmad juga berharap melalui kegiatan ini, masyarakat nelayan dapat mendedikasikan diri dengan baik, agar masyarakat dengan cermat memilih produk keuangan atau perbankan, serta melaporkan kepada OJK jika ada industri keuangan yang mencurigakan.

Dalam momen kegiatan tersebut, Kordinator Bank Sultra Unit Mawasangka, Athank Prasakti menuturkan sangat mendukung adanya kegiatan literasi bagi nelayan. Apalagi kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Buteng.

“Kegiatan ini perlu diadakan di Buteng. Apalagi judulnya begitu sinkron dengan yang ada di Buteng. Bagaimana pun Mawasangka, bisa dibilang sebagaian masyarakat bekerja sebagai nelayan,” tuturnya.

Athank juga menambahkan, kegiatan tersebut tidak hanya membahas materi literasi bagi para nelayan, tetapi
materi produk KUR UMKM dan Simpanan juga diulas.

“Produk KUR UMKM dan Simpanan juga diulas pada kegiatan ini karena bagian dari perbankan,” tutupnya. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today