Peliput: LM Syahrul
BAUBAU, BP- Pasca disulkan dua tahun lalu, mobil operasional Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) akhirnya dimiliki Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau.
Mobil pemberian Pemerintah Pusat itu, kini difungsikan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Baubau.
“Mobil perlindungan ini merupakan bantuan dari kementerian lewat APBN. Pada saat itu kami mengirimkan proposal tahun 2017 lalu,” ungkapnya Kabid Data, Siga dan Partisipasi Masyarakat DP3A Kota Baubau Fanti Frida Yanti, jumat (24/05).
Pemberian mobil tersebut, kata Fanti merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Pusat kepada kinerja Pemkot Baubau. “Kementerian melihat baubau mempunyai respon yang paling baik, makanya dikasih mobil perlindungan ini,” tuturnya.
Diharapkan, dengan adanya mobil tersebut, P2TP2A semakin meningkatkan kinerjanya meminimalisir tindak kekerasan pada anak dan perempuan di Kota Baubau. Mampu menjangkau wilayah pelosok.
“Mobil ini diharapkan bisa memudahkan pergerakan atau mobilisasi kasus lanjutan, serta antar jemput korban dan pendamping,” tutupnya. (#)