F5.2 Kepala SMPN 2 Bauuuuuuuuuuu

Peliput: Arianto W

BAUBAU, BP- SMPN 2 Baubau menanggapi positif penerapan sistem Zonasi yang dicanangkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI pada pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2019/2020, sebagai langlak efektif untuk mengoptimalkan pemerataan kuota siswa diseluruh sekolah.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala SMPN 2 Baubau Machmud SPd saat ditemui diruangan kerjanya, Kamis (27/06).

Berdasarkan Permendikbud nomor 20 tahun 2019, ada tiga jalur pendaftaran yang digunakan untuk memaksimalkan prosesi PPDB tahun ini yakni jalur zonasi sebanyak 80 persen, jalur prestasi 15 persen, dan jalur perpindahan 5 persen.

” Jalur zonasi 80 persen untuk calon siswa baru yang bertempat tinggal diareal dekat sekolah, kemudian jalur prestasi 15 persen untuk calon siswa baru yang memiliki prestasi pada bidang-bidang tertentu maka boleh mendaftar disini walaupun tempat tinggalnya bukan dizonasi kami, dan terakhir jalur perpindahan orang tua untuk mereka yang berasal dari luar daerah namun ditugaskan ke Kota Baubau,” jelasnya.

Menanggapi hal itu, Machmud mengatakan penerapan sistem zonasi sangat baik untuk membatasi kecenderungan siswa yang teropsesi mendaftar di sekolah-sekolah favorid. Manfaat positif dari penerapan sistem itu ialah jumlah kuota siswa baru akan merata hampir diseluruh sekolah, sahingga tidak tertampung pada sekolah-sekolah unggulan.

” Saya sangat setujuh dengan penerapan sistem zonasi, karena akan terjadi pemerataan jumlah siswa diseluruh sekolah sehingga tidak tertampung disekolah-sekolah unggulan saja,” tutupnya (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today