Site icon BAUBAUPOST.COM

Cegah Tindak Kekerasan Seorang Guru Kepada Siswa

F5.1 Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Disdikbud Kota Baubau Kasman SPd MPd 1

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Baubau Kasman SPd MPd

Kasman: Guru Harus Tahan Emosi

BAUBAU, BP- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Baubau mengimbau seluruh tenaga pendidik (Guru) khususnya yang mengabdi di jenjang pendidikan TK, SD, dan SMP agar senantiasa mengontrol amarah ketika sedang membawakan materi pelajaran di kelas.

Hal itu bertujuan untuk mencegah kemungkinan seorang guru melakukan tindakan fisik dalam rangka melampiaskan amarahnya kepada siswa karena alasan kesal. Sebab selama Proses Belajar Mengajar (PBM) sulit memahami materi yang diajarkan.

” Apapun alasannya, tetap saja dinilai salah jika seorang guru memberikan sanksi fisik kepada siswa,” ungkap Sekretaris Disdikbud Baubau Kasman SPd MPd saat ditemui beberapa waktu lalu.

Lanjut Kasman menegaskan, setinggi apapun kadar amarah seorang guru, namun jika itu berhadapan dengan siswa maka idealnya harus memperlihatkan hal yang positif. Sebab, guru merupakan panutan yang patut digugu dan ditiru oleh siswa calon generasi baru yang mempunyai masa depan.

Kendati demikian, jika dalam prosesi PBM terdapat aktifitas siswa yang bertentangan dengan kebijakan sekolah, maka tugas guru ialah mendidik dan membina. Adapun jika terdapat kesulitan dalam proses pembinaannya, alternatif terbaik dalam meminimalisir kecenderungan siswa berbuat pelanggaran ialah mengkoordinasikan persoalan tersebut kepada orang tua/wali atau keluarga siswa guna mencari solusi terbaik.

” Bagaimanapun emosinya kita kepada siswa, tetap harus ditahan dan tidak boleh kita lampiaskan emosi kita kepada siswa sebab semuanya bisa diselesaikan baik-baik bersama orang tuanya,” tandasnya. (*)

Peliput: Arianto W

This website uses cookies.

This website uses cookies.

Exit mobile version