Peliput : Amirul
BATAUGA, BP – Belum lama ini Pj Bupati Buton Selatan H OMN Ilah Ladamay telah melakukan pelantikan pejabat mulai dari eselon II, III dan IV. Pelantikan itu bukan semata-mata atas keputusannya sendiri namun melewati beberapa mekanisme dengan melibatkan Baperjakat. Bahkan pelantikan itu untuk meminimalisir kesenjangan jabatan antara bawahan yang lebih tinggi pangkatnya dari pada atasannya pada wilayah eselon III dan IV.
“Sebelumnya disejumlah SKPD di Busel ditemukan ada beberapa jabatan Kabag, Kabid, ataupun kepala Seksi hingga kepala subbagian faktanya ditemukan ada bawahan lebih tinggi pangkatnya dari atasanya,” ucapnya saat ditemui beberapa waktu lalu di Kantor Bupati.
Dikatakannya, untuk meminimalisir hal tersebut pihaknya sudah melakukan koreksi seselektif mungkin, sehingga tidak terjadi atasan lebih rendah pangkatnya dari pada bawahanya.
“Kepangkatan yang lalu itu kurang ideal. Ada III/c membawahi IV/a ini kita coba perbaiki. sudah pasti persepsi masyarakat, elit atau kelompok-kelompok masyarakat lainnya ada yang merasa dirugikan atau ada pihak lain bilang ada yang diuntungkan, tetapi saya tidak pikirkan masalah itu, karena semua itu dilakukan oleh atas keputusan baperjakat, bukan keputusan saya sendiri,” jelasnya.
Dijelaskan, pihaknya juga mengakomodir keinginan dari para pegawai terutama permintaan secara pribadi dengan berbagai alasan dalam menduduki jabatan tersebut. Misalnya ada yang meminta jangan ditempatkan di SKPD ini karena faktor kesehatan pribadinya.
“Pak jangan saya ditempatkan di jabatan ini karena kondisi keluarga saya, kesehatan saya. Jadi kita akomodir semua itu, keinginan saya sekarang, supaya orang bersanghkutan ini, apakah atas permintaan pribadi maupun kompentensinya. Seharusnya mereka ini yang menjawab dimasyarakat atas pertimbangan-pertimbangan lain itu, bahwa saya disini karena saya begini ini karena begini. Jangan Bupati lagi yang menjawab akhirnya Bupati Babak belur, di sms setiap hari, ini juga bukan atas kepentingan tertentu,” ungkapnya.
Perombakan kabinet itu sudah sesuai dengan aturan yang dibuat BKN. Pemkab Busel juga sudah menerima surat rekomendasi atas hasil job fit dengan ditindaklanjuti dengan proses pelantikannya.
“Harapan dari seorang pegawai negeri itu yang pertama pangkat, yang kedua adalah jabatan. Sebab, pangkatnya bisa mendorong dia bisa menduduki satu jabatan, atau jabatan mendorong dia bisa pangkatnya naik. Oleh karena itu struktur kepangakatan didalam kepegawaian negeri itu harus betul-betul untuk menjadi perhatian dalam rangka melakukan promosi-promosi,” tuturnya.
Ditambahkannya, untuk meningkatkan karier seorang PNS, salah satu yang diupayakan itu adalah bagimana menempatkan urutan kepangkatan dalam jabatan sebaik-baiknya. Maka didalam pelantikan kemarin tersebut ada perbaikan-perbaikan sehingga diharapkan tidak ada lagi pangkat rendah yang membawahi pegawai yang pangkatnya lebih tinggi.
“Misalnya III/c membawahi IV/a. Untuk eselon III kita usahakan supaya semua masuk dalam struktur, walau ada yang beberapa sifatnya demosi,” pungkasnya. (*)

