F01.4 Pangdam XIV Hasanuddin dan Orang Tua Korban Ingin Penumpang Helikopter Selamat Pangdam XIV Hasanuddin dan Orang Tua Korban Ingin Penumpang Helikopter Selamat

BAUBAU, BP – Pangdam XIV Hasanuddin Mayor Jenderal TNI Andi Sumangerukka SE MM dengan orang tua Pratu Risno menginginkan 12 anggota di dalam helikopter yang hilang kontak dipegunungan Papua beberapa waktu lalu ditemukan selamat.

12 orang itu terdiri atas tujuh kru dan lima personel Satgas Yonif 725 Woroagi berangkat menggunakan helikopter buatan Rusia bertipe Mil Mi-17 hilang kontak dipegunungan Papua akhir Juni 2019 lalu. Mereka dalam misi pengiriman logistik ke pos udara pengamanan perbatasan (Pamtas) di Distrik Okbibab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Jenderal TNI Andi Sumangerukka SE MM di Kompi A Yonif 725 Woroagi pada Rabu (12/02) mengatakan berselang delapan bulan pasca dirinya menjabat satu bulan dua hari kejadian itu bermula.

Menurutnya, Informasi terakhir yang pihaknya terima bahwa posisi helikopter telah diketahui dengan ciri-ciri helikopter yang diduga percis atau sama dengan helikopter dimaksud.

Namun demikian, pihaknya belum memberikan informasi pastinya karena belum ada rilis resmi terkait itu.

“Sekarang adalah proses menentukan lokasinya dan masih proses evakuasi. Saat ini tim evakuasi belum dapat ketitik lokasi dimaksud karena masih terkendala cuaca buruk yang sering berubah-ubah,” jelasnya.

Pihaknya berharap saat proses evakuasi tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Ia meminta keluarga-keluarga para prajurit menunggu informasi pasti dari satuan militer bukan dari informasi yang beredar diluar sana yang tidak tahu siapa yang bertanggungjawab atas informasi itu.

Kemudian, Pangdam menaruh harapan besar dan selalu mendoakan prajuritnya yang kini sementara dievakuasi, semua ditemukan dalam keadaan selamat.

“Kita semua berdoa dan berharap 12 orangnya itu semua selamat,” harapnya.

Sementara itu, Pratu Risno merupakan salah satu anggota yang berada di dalam helikopter yang hilang kontak beberapa waktu lalu. ia merupakan anak ketiga dari lima bersaudara pasangan bapak Daud (55) dan Ibu Wa Undali (43), Warga Konde Kambowa, Kabupaten Buton Utara.

Kedua orang tua Pratu Risno merasa senang dan bangga diberikan santunan oleh Pangdam XIV Hasanuddin karena mereka tidak dapat berbuat apa-apa dengan keadaan sekarang.

Mereka juga merasa berterimakasih telah diberi informasi awal bahwa titik lokasi heli yang ditumpangi anaknya telah ditemukan dan kini dalam proses evakuasi.

Bapak Daud dan Wa Undali menaruh harapan besar kepada para tim evakuasi dapat menemukan dan menyelamatkan anaknya.

“Semoga dalam evakuasi semua ditemukan dalam keadaan selamat,” harapnya.

Untuk diketahui kedatangan Pangdam XIV Hasanuddin markas Kompi A Yonif 725 Woroagiselain ingin bertatap muka dengan anggota kodim 1413 buton, Kompi A yonif 725 woroagi, Subdenpom, Manvedcad Poskes dan Persatuan Isteri Tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana lingkup Kompi A Yonif 725 Woroagi, selain itu ia juga secara langsung bertemu kepada keluarga Pratu Risno.

Peliput: Asmaddin

Visited 1 times, 1 visit(s) today