Peliput: Zaman Adha
BAUBAU, BP – Kepala Inspektorat, La Ode Abdul Hambali menyebutkan, serapan anggaran 2016 mengalami peningkatan. Seperti pada instansi yang dipimpinnya, mengalami kenaikan serapan anggaran mencapai 90 persen dari sebelumnya 80 persen.
“Saya pikir itu hampir sama dengan SKPD lain, tidak akan jauh berbeda juga mengalami peningkatan,” katanya beberapa waktu lalu.
Lanjutnya, terdapat beberapa kegiatan fisik yang belum tuntas di tahun 2016, sehingga menyeberang tahun 2016 menurut laporan BPK RI. Sehingga pelaksana proyek harus dikenakan denda.
“Pemeriksaan BPK RI beberapa waktu lalu, hasil laporannya kepada kami, masih ada beberapa perusahaan yang tidak menyelesaikan pekerjaannya di 2016, dan para pengusaha itu separuh sudah membayar denda dan sudah disetor ke kas daerah,” tandasnya.
Hambali juga mengungkapkan, pada akhir Januari akan ada lagi pemeriksaan BPK. Sehingga jika ada volume pekerjaan yang kurang maupun adanya kelebihan pembayaran kepada pelaksana proyek, SKPD diminta untuk menindak lanjutinya.
“Sudah pernah ada pemeriksaan awal BPK beberapa bulan lalu dibeberapa SKPD, ada pekerjaan yang volumenya kurang atau yang kelebihan pembayaran. Tetapi pihak yang melaksanakan pekerjaan itu sudah memperbaiki dan sudah mengembalikan kelebihan pembayaran,” bebernya.
Selain itu Hambali menambahkan, terkait dengan pemeriksaan BPK RI pada akhir Januari, pihaknya optimis Kota Baubau kembali meraih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas penilaian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2016. (**)