WANGI-WANGI, BP- Terkait Surat Rekomendasi Partai PDI Perjuangan dalam rangka mengikuti perhelatan politik yang dijadwalkan penyelenggaraannya pada 23 September 2020 nantinya, Sekretaris Despilkada DPC PDI Perjuangan Asran Agus prediksi akan keluar pada gelombang ketiga.
Hal ini disampaikan Asran saat dikonfirmasi Baubau Post pada Kamis (12/03). Dijelaskannya, pada gelombang kedua ini rekomendasi dikeluarkan oleh pihak DPP Partai PDI Perjuangan tertanggal 16 dan 17 Maret 2020, hal itu dilihat dari proses tahap rekomendasi kedua yang telah berjalan.
” Kalau kita melihat fenomena yang ada, rekomendasi ini menjadi kewenangan DPP sehingga kami di DPC tidak bisa memastikan kapan?, namun dari proses tahapan yang dilakukan pada partai kami, saya melihat bahwa besar kemungkinan di gelombang ke tiga dibulan ini juga,” jelasnya.
Ditambahkan, dalam struktur partai, pihaknya akan tetap bekerja sesuai koridor partai, sehingga siapapun yang telah mendapatkan rekomendasi DPP PDI Perjuangan, maka pihaknya di daerah akan maksimalkan kinerja dalam mendukung keputusan DPP PDI Perjuangan.
” Saya secara pribadi sekaligus atas nama partai hanya bisa berkata bahwa kalau sudah diputuskan oleh DPP, maka kami tidak ada satu kekuatan pun untuk melawan, kami tetap akan berada pada jalur yang digariskan oleh partai,” tambahnya.
Kemudian, bila melihat hasil survei yang dilaksanakan PDI perjuangan, dari hasil putusan tersebut arah-arah DPP menginginkan menjadi 01 (Calon Bupati-Red), pasalnya PDI Perjuangan dianggap layak meskipun tanpa koalisi.
” Perahu ini dianggap layak untuk berlayar walaupun mungkin tanpa partai pengusung lainnya, ibarat kata kami ini memenuhi kriteria untuk mengusung pasangan calon. Sehingga itu yang menjadikan DPP berharap untuk bisa memajukan kader kami menjadi lewat jalur 01,” ulasnya.
Sementara itu, untuk posisi 01 atau 02 pihaknya hanya mengusulkan berdasarkan penilaian dinamika politik di daerah, namun untuk penentuannya semua berdasarkan keputusan DPP PDI Perjuangan.
” Apakah kita ke 01 atau 02, kami di DPC hanya dapat memberikan gambaran bahwa demikianlah keadaan didaerah, yang menjadi penentuan adalah DPP yang menjadi kewenangan,” tutupnya.
Peliput: Zul PS