Site icon BAUBAUPOST.COM

KUPP Murhum Siapkan Jalur Sterilisasi untuk Penumpang

F4.1 Jalur kedatangan penumpang di Pelabuhan Murhum

Jalur kedatangan penumpang di Pelabuhan Murhum

BAUBAU, BP – Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Murhum bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kendari perwakilan Baubau menyiapkan fasilitas jalur khusus sterilisasi untuk penumpang kapal.

“Kami sudah menyiapkan fasilitas sterilisasi di terminal kedatangan,” kata Kepala KUPP Murhum Pradigdo kepada Baubau Post ditemui di terminal kedatangan penumpang belum lama ini.

Kata Pradigdo, biasanya para penumpang kapal yang telah sandar, turun dan langsung menuju pintu keluar. Akan tetapi, kini para penumpang sudah disiapkan sistem satu pintu jalur sterilisasi khusus (untuk penumpang datang maupun pergi).

“Sebelum keluar maupun meninggalkan pelabuhan disterilisasi terlebih dahulu,” ujarnya.

Di jalur sterilisasi itu telah ada petugas yang siap mengontrol dan mengarahkan penumpang serta barang bawaan untuk disemprot cairan disinfektan. Usai disterilisasi, para penumpang kemudian diarahkan untuk pengecekan suhu tubuh melalui alat thermal scanner.

Kalau ada penumpang yang suhu tubuhnya di atas normal, Dokter KPP Kendari perwakilan Baubau siap mengarahkan penumpang ke ruang isolasi khusus serta mencatat data dan riwayat penumpang beberapa hari belakangan.

Di samping jalur pemindai suhu tubuh, juga telah disiapkan ruang khusus untuk mengisolasi sementara penumpang sebelum dijemput Tim Satgas Gugus Tugas Percepatan Covid-19 untuk dibawa ke ruang isolasi.

Sementara itu salah seorang staf di Kantor Kesehatan Pelabuhan wilayah kerja Kota Baubau, Alias mengungkapkan alat pemindai suhu tubuh itu baru saja aktif dikarenakan suhu ruangan tidak sesuai dengan alat Thermal Scanner. Pihak UPP Murhum telah menyiapkan dua pendingin udara agar alat Thermal Scanner dapat bekerja maksimal.

“Alat kita ini memang sensitif kalau tidak seusai suhu udara yang diperlukan maka akan eror. Tapi untungnya sudah bekerja maksimal memidai suhu para penumpang saat ini,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Dokter Ricki di KPP Kendari perwakilan Baubau yang bertugas memantau dan mendata penumpang menegaskan bagi penumpang dari daerah terjangkit itu akan dilakukan pendataan semua (nama, alamat, keluarga, nomor handphone) kemudian difoto. Diteruskan ke grup khusus Tim Satgas Gugus Tugas Percepatan Covid-19, lalu kemudian ditindaklanjuti.

“Di situ sudah ada semua tim kesehatan di masing-masing puskesmas di Kota Baubau yang akan menindaklanjutinya,” tegasnya.

Data tadi kemudian diserahkan ke surveilans kesehatan masyarakat masing-masing kecamatan lalu ditindaklanjuti dengan mendatangi rumah penumpang itu dan mendata ulang riwayatnya. Memantau perkembangannya selama 14 hari ke depan, serta memberikan pemahaman-pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan diri dan sekitar.

“Isolasi diri sendiri di rumah, lakukan social distancing di dalam rumah, selalu pakai masker kalau berinteraksi sesama keluarga, jaga kesehatan kebersihan diri dan lingkungan sekitar, makan makanan yang bergizi tinggi seperti sayuran dan buah-buahan,” tutupnya. (*)

Peliput: Asmaddin

This website uses cookies.

This website uses cookies.

Exit mobile version