Bupati Abu Hasan : Kenapa Tidak Dirawat di RSUD, Tanya Saja Jubir Covid-19 Butur
Peliput: Kasrun — Editor: Ardi Toris
BURANGA,BP-Dua warga Buton Utara (Butur) yang dinyatakan positif virus Covid-19 dan saat ini dikarantina di kebun warga, tepatnya di Desa Waculae, Kecamatan Kulisusu.
Banyak warga Butur yang mempertanyakan kenapa harus di karantina di kebun, pasalnya mereka itu membutuhkan nutrisi untuk dapat sembuh dari virus yang mematikan asal dari Wuhan itu.
Bupati Buton Utara (Butur) Abu Hasan sekaligus Ketua Gugus Tugas Penanganan Penyebaran Virus Corona di Butur mengatakan soal dua warga yang positif Covid-19 yang jalani karantina di kebun dia tidak tahu-menahu apa alasannya sehingga dikarantina di kebun.
Kata Abu Hasan, untuk lebih jelasnya, kenapa dua warga yang positif Covid-19 itu dikarantina di kebun tanya saja sama juru bicara Covid-19 Butur, kebetulan dia tenaga medis.
“Saya belum tau alasannya, pasti alasan medis, alasan kesehatan. Nanti tanya saja sama juru bicara Covid yang kebetulan orang kesehatan, karena soal kesehatan saya tidak mengerti,” ucapnya saat diwawancarai Baubau Post di Sekertiat Daerah, Kamis (16/07).
Abu Hasan juga akan mempertanyakan kepada jubir Covid-19 Butur yang juga selaku tenaga medis kesehatan di Rumah Sakit Umum Butur, apa alasannya kedua warga tersebut di karantina di kebun.
“Nanti saya cek apa alasannya dikarantina di luar”,
Lanjut Abu Hasan, selama dua warga Butur yang positif Corona dikarantina di luar rumah sakit, yang tanggung bantuannya adalah pihak kecamatan.
“Pemerintah kecamatan yang tanggung, selama mereka diisolasi, selama dikarantina, kalau di karantina di luar rumah sakit. Kalau dikarantina di rumah sakit rumah sakit yang tanggung,” katanya.(**)