Laporan: Ardi Toris
SULTRA, BP-Mahasiswa KKN Universitas Hasanuddin Tematik Covid-19 Gelombang 104 Kelompok Sulawesi Tenggara 4 Perisai Anuang melaksanakan sosialisasi online dengan menghadirkan pemateri dari Kepala Bidang P2M Dinas Kesehatan Muna Barat H Rahman Saleh SKM MKes dengan tema Sosialisasi “Bersatu Melawan Covid-19”.
Kegiatan sosialisasi tersebut merupakan salah satu program kerja kelompok dari tim Sultra 4 Perisai Anuang. Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh Dosen Pengampuh KKN Tematik Sultra 4, yaitu Ns Nurhaya Nurdin SKepNsMnMPH, Satgas Covid-19 Sultra, pemerintah daerah, dan 154 peserta dari berbagai daerah di Sulawesi Tenggara.
Pelaksanaan sosialisasi ini diadakan melalui aplikasi Zoom Cloud dan WhatsApp yang berlangsung selama 2 jam lebih, dimulai dari pukul 13.00-15.20 dengan rincian 60 peserta di room zoom dan peserta lainnya di room grup WhatssApp.
“Kegiatan sosialisasi ini dirancang sebagai bentuk usaha kami dalam mengedukasi masyarakat dan upaya kami untuk membantu penanganan penyebaran Covid-19. Selain sosialisasi diadakan via Zoom, kami juga melakukan sosialisasi di grup WhatsApp, sehingga kami harap penyampaian informasi dan materi dapat diterima oleh seluruh peserta. Kami juga sudah merekam kegiatan sosialisasi tersebut dan akan di upload ke youtube agar masyarakat Sultra dapat mengaksesnya walaupun tidak mengikuti sosilisasi secara langsung”. Kata Koordinator Posko Sultra 4 Perisai Anuang Ahmad Luthfi.
Walaupun pelaksanaan KKN Tematik tahun ini diadakan secara daring namun mahasiswa tetap diharapkan mampu melakukan edukasi ke masyarakat, salah satunya dengan mengedukasi secara daring.
Saya sangat mengapresiasi mahasiswa KKN Sultra 4 Perisai Anuang dengan berbagai kegiatannya berupa informasi update Covid-19, poster edukasi, dan sosialisasi online yang dilaksanakan hari ini. Kami berharap usaha seperti ini bisa menekan perkembangan penularan Covid-19 khususnya di wilayah Sulawesi Tenggara,” harapnya.
Kegiatan ini dilakukan sebagai rangkaian kegiatan Program Kerja KKN Daring yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar yang sedang melakukan KKN di Sulawesi Tenggara. Tujuannya agar Masyarakat Sultra bisa memiliki pengetahuan yang memadai terkait Covid-19 dan dapat melakukan langkah-langkah pencegahan sesuai protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.
“Selain itu, agar Masyarakat bisa menjadi lebih kritis dalam memilah-milah informasi secara benar tentang Covid-19 karena di media sosial saat ini informasi hoax banyak sekali bertebaran dan membingungkan masyarakat”. ucap DPK KKN Tematik Sultra 4 Perisai Anuang Nurhaya Nurdin.
Materi yang disampaikan H Rahman Saleh yaitu terkait isu-isu hangat perkembangan Covid-19. Materi tersebut terdiri dari pengertian, sejarah dan penularan Covid-19, Protokol Kesehatan di Era New Normal, Hoax terkait Covid-19, dan stigma sosial yang banyak terjadi di masyarakat.
Materi tersebut terbilang sangat penting untuk diketahui oleh masyarakat sehingga dapat membangkitkan kesadaran masyarakat untuk ikut serta dalam penangan kasus Covid-19. Terkait empat materi tersebut, pemateri berpesan untuk selalu melakukan edukasi, sosialisasi, dan himbauan kepada seluruh masyarakat agar dapat pro aktif dalam penanganan kasus Covid-19.
Selama kegiatan sosialisasi, peserta secara aktif bertanya kepada pemateri terkait banyak permasalahan yang terjadi selama kondisi pandemi. Salah satu tanggapan dari peserta sosialisasi online atas nama Zainal bahwa dia mengapresiasi kegiatan sosialisasi karna mampu menghadirkan narasumber yang luar biasa apalagi juru bicara (Jubir) dari pada penanganan Covid-19 yang ada di Muna Barat.
“Dengan diadakan kegiatan tersebut dapat menambah pengetahuan kita tentang apa sih sebenarnya Covid-19 itu, dan bagaimana cara kita supaya tidak terpapar oleh virus Covid-19 tersebut. Ini merupakan langkah yang positif dimana kegiatan yang dibuat sangat penting untuk menjadi pemberitahuan khususnya untuk daerah Sulawesi Tenggara pada umumnya,” kata Mahasisiwa IAIN Kendari Zainal.
Zainal berharap kedepannya bisa diselenggarakan lagi kegiatan-kegiatan seperti ini. Akan tetapi, dengan narasumber yang sangat luar biasa seperti Jubir penanganan Covid-19 untuk Indonesia pada umumnya.
Kegiatan pun berlangsung dengan baik, sebagai bentuk edukasi lanjutan yaitu grup WhatsApp yang dibuat oleh tim Perisai Anuang akan tetap digunakan sebagai media penyebaran Informasi dan diskusi terkait Covid-19.(*)