-La Jaman: Saya juga Tidak Tahu Kenapa Bantuan itu Belum Datang
Peliput: Arianto W — Editor: Ardi Toris
BAUBAU, BP- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sempat menjanjikan bantuan biaya pulsa data internet teruntuk seluruh pelajar di satuan pendidikan jenjang SMA/SMK se-Sultra.

Kendati demikian, hingga kini tatkala PBM telah memasuki dua minggu berjalan di Tahun Pelajaran baru 2020/2021 bantuan pulsa data internet sebesar Rp 195 ribu per siswa itu belum juga tersalurkan.
Menanggapi hal itu, Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Dikbud Provinsi Sultra Rayon Kota Baubau-Kabupaten Buton Selatan (Busel) La Jaman SPd saat dikonfirmasi Baubau Post, Selasa (28/07) mengatakan, dirinya pun tak tahu pasti penyebab dari molornya penyaluran bantuan tersebut.
Namun, kata Jaman, kemungkinan ada kendala teknis dalam proses penginputan data siswa.
“Saya juga tidak tahu kenapa bantuan itu belum datang,” terangnya.
“Mungkin masalahnya ini pada penginputan data siswa yang begitu banyak di tiap-tiap sekolah se-Sultra. Jadi banyak nomor Hp yang harus dimasukan sehingga ini menjadi kendala,” jelasnya.
Terlepas dari itu, Jaman meminta kepada para pelajar agar tidak resah karena program ini telah dimasukan dalam Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) Provinsi Sultra, sehingga cepat atau lambat pasti akan tersalurkan.
“Tapi sudah dimasukan dalam DPA perubahan Provinsi Sultra bahwa pulsa itu tetap akan dibayarkan,” tegasnya.
Sebagai informasi tambahan, bantuan biaya pulsa data internet yang menjadi penunjang Proses Belajar Mengajar (PBM) daring tersebut hanya diprioritaskan kepada siswa kelas XI dan XII.
“Jadi bantuan ini khusus untuk siswa kelas XI dan XII sebanyak Rp 195 ribu per orang,” tandasnya. (*)