- Batas Pendaftaran Ulang Sabtu Dini Hari Pukul 01.00 WITA
Peliput: Amirul — Editor: Ardi Toris
BATAUGA,BP-Seorang peserta Seleksi Kompentesi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Buton Selatan (Busel) tahun 2019, terkonfirmasi telah meninggal dunia, dan satunya lagi ketahui belum melakukan registrasi ulang.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Busel La Ode Firman Hamzah mengatakan peserta yang meninggal dunia itu bernama Intan Kurnia, warga dusun Cempaka Desa Waonu Kecamatan Kadatua, Ia diketahui melamar jabatan analais penyidik pada Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP)
Pihaknya turut berbela sungkawa atas meninggalnya salah satu peserta CPNS asal Buton Selatan, sehingga tidak dapat ikut tes SKB. Sedangkan peserta yang belum mendaftarkan lokasi tesnya atas nama Yunisniati, warga Kota Baubau, beralamat di Jalan Gatot Subroto Kel. Bukit Wolio Indah. Melamar pada jabatan Analis Keuangan.
Kata Firman Hamzah, pihaknya telah mencoba melakukan konfirmasi kepada yang bersangkutan, baik dihubungi lewat telepon maupun lewat email.
“Sudah tiga hari dihubungi oleh admin melalui ponsel dan emailnya tetapi tidak aktif,” ungkap Firman Hamzah saat dihubungi via Whatsapp
Ia berharap Yusniati dapat segera mendaftarkan lokasi tesnya sebelum batas pendaftaran hingga pukul 01.00 wita dini hari, Sabtu 8 Agustus 2020
Dikatakannya, dari jumlah yang sudah mendaftar ulang memilih lokasi tes di Gedung Lamaindo sebanyak 147 orang, sedangkan lima peserta lainnya memili lokasi ujian di UPT BKN Reginal IV Makassar.
“Pelaksanaan SKB akan digelar pada minggu pertama Bulan Oktober di Gedung Lamaindo Batauga dengan standar covid-19,” ucapnya
Selain itu, Pemda Busel juga menyiapkan kelas cadangan bagi peserta yang suhu badannya diatas 37 derajat celcius.
“Peserta yang hadir melaksanakan ujian CAT SKB, wajib memakai masker, saat dari rumah ketempat ujian diharapkan tidak singgah ketempat lain tetapi langsung,” imbaunya
Untuk diketahui, total yang lolos mengikuti ujian SKB CPNS Busel sebanyak 154 peserta. Namun terdapat satu peserta meninggal dunia sehingga menjadi 153 peserta. (*)

