– Pj Bupati Busel Perintahkan Kabid Perdagangan Berkantor di Pasar
Peliput: Amirul
BATAUGA, BP – Berturut-turut beberapa pekan lalu, Pemerintah Kabupaten Buton Selatan melakukan safari kampanye damai dibeberap titik pada tujuh kecamatan se Buton Selatan, mulai dari Kelurahan Masiri, Majapahit, Desa Bahari dan Siompu. Kini pada minggu kelima, Safari Kampanye dilakukan di bangunan pasar Bandar Batauga yang terbengkalai.
Untuk memeriahkan safari kampanye damai yang dipusatkan di Kelurahan Bandar Batauga Kecamatan Batauga ini, Pemkab Busel menggandeng finalis Puteri Indonesia 2017 perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara, Dayu Putu Mirawati.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Busel Ilah Ladamai mengatakan untuk mensosialisasikan Pasar Bandar Batauga yang baru dibangun tersebut dan terkesan terbengkalai, Ia memerintahkan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan untuk berkantor di lokasi pasar. Bila perlu pihak pemerintah menyewa satu lapak agar merangsang para pedagang lainnya agar berdagang di pasar tersebut.
“Pak Kabid, besok ini pasar sudah harus bersih. Lantai-lantainya disapu. Besok pak Kabid sudah harus berkantor disini. Angkut saja meja, kursi dan semua yang bisa diangkut disana, bawa kesini. Ini kantornya besar ini, bila perlu ambil satu los (kios) untuk jual kaset CD, tapi yang bagus-bagus. Bila perlu kerjasama dengan BKMT. Jadi yang bisa buat ketentraman dalam masyarakat, supaya bangunan kita bisa dimanfaatkan,” pintanya.
Selain itu, para kepala SKPD juga harus dilibatkan sebagai konsumen agar pendapatan para pedagang bisa bertambah. Hal ini diperlukan untuk memacu masyarakat datang melakukan transaksi ekonomi di Pasar Bandar Batauga
“Kalau perlu bapak panggil para kepala SKPD supaya membeli dagangannya. Ini SKPD sudah keluar LPnya semua ini. Tapi laporannya ini belum ada dilaporkan sudah berapa persen yang sudah dibelanjakan. Daripada susah-susah tidak bisa dibelanjakan, pusing-pusing karena belum juga dibelanjakan datang saja belanja disini,” tegasnya.
Dia mengaku, pos anggaran makan minum disetiap SKPD telah tersedia. Tinggal bagaimana Bidang Perdagangan menyusun jadwal agar para SKPD datang untuk berbelanja di pasar yang selama ini terbengklai.
“Kan ada biaya makan minum disetiap SKPD. Makan minum rapat, makan minum tamu,makan minum senang-senang kita datang belanja disini. Jadi sesuai dengan jadwal hari kamis hari pasar, nanti kita datang belanja disini,” katanya.
Selain para Kepala SKPD, lanjutnya para ibu-ibu majelis ta’lim, PKK dan darmawanita juga dilibatkan sebagai pelaku dagang untuk lebih mendorong keinginan masyarakat datang berdagang dipasar tersebut. “Kalau tidak laku bawa pulang kita yang makan, jadi jangan pikiran yang susah-susah, gampang-gampang saja,” pungkas Ilah.
Finalis Putri Indonesia 2017 perwakilan Sultra, Dayu Putu Mirawati mengaku senang dengan kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah daera tersebut, apalagi pemimpin Busel saat ini terkesan sangat merakyat.
Meski hanya sebatas panggilan biasa, namun kegiatan itu cukup ia nikmati. Apalagi ia dapat berinteraksi langsung dengan berjoget bersama masyarakat setempat dan pejabat SKPD.
Untuk diketahui, Dayu Putu Mirawati adalah warga Ngkaring-ngkaring Kota Baubau, Sulawesi Tenggara. Ia terpilih mewakili Sulawesi Tenggara pada ajang Puteri Indonesia 2017 melalui audisi yang diselenggarakan di Kota Kendari beberapa waktu lalu.(*)