Peliput : Amirul
BATAUGA,BP-Dinas Kelautan dan Perikanan Buton Selatan terus mendorong semangat pelaku usaha budidaya perikanan, khususnya petambak ikan bandeng di Buton Selatan untuk terus berkembang hingga dapat berdaya saing.
DKP Busel sebelumnya telah mengusulkan tiga kelompok petambak kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk mendapat setuhan bantuan berupa mesin dan bahan baku pakan mandiri tahun anggaran 2020 untuk kelangsungan pelaku usaha tambak ikan bandeng pemula tersebut.
Atas usul itu, tibalah waktu dari KKP melalui Dirjen Perikanan Budidaya melakukan verifikasi faktual dan kelayakan terhadap lokasi tiga kelompok petambak yang berada di Bandar Batauga, Kecamatan Batauga, Rabu (9/9)
Kepala DKP Buton Selatan, La Kali, S.Pd menyampaikan bahwa paket bantuan tersebut ada sekitar 300 paket yang diperebutkan oleh petani tambak seluruh indonesia.
“Kita berharap hasil verifikasi aktual oleh KKP ini dapat membuahkan hasil, sehingga ketiga kelompok tambak di Buton Selatan kita dialokasikan untuk mendapat bantuan tersebut,” kata La Kali
Selain itu, petambak di Buton Selatan adalah petani pemula yang sangat membutuhkan bantuan mesin dan bahan baku pakan mandiri, sehingga kedepan pelaku usaha ini dapat terus berkembang, serta menjadi magnet bagi masyarakat lainnya untuk mengembangkan potensi budidaya perikanan khususnya tambak ikan bandeng.
“Petambak kita di Busel adalah pemula dan belum pernah mendapatkan bantuan, selain itu prospek pengembangan potensi budidaya perikanan khususnya ikan bandeng sebagai dunia usaha sangat menjanjikan dan mereka sudah melihat keberhasilan,”ucapnya.
Kedepan, selain Bandar Batauga yang menjadi lokasi pengembangan budidaya perikanan yakni bandeng, kata La Kali, Kecamatan Sampolawa juga merupakan wilayah strategis pengembangan potensi ikan bandeng tersebut.
Sebelumnya, Bupati H. La Ode Arusani bersama tokoh masyarakat bersama OPD lingkup Pemkab Busel melakukan panen perdana ikan bandeng di tiga kelompok petambak binaan DKP Busel, di Kelurahan Bandar Batauga.
Saat itu, Arusani mengatakan agar dinas terkait yakni DKP untuk mengupayakan bantuan bagi para petambak, selain alokasi anggaran dari APBD maupun dari pemerintah pusat.(*)
Nonton Video Berikut dari YouTube BaubauPost TV Channel:
TARI DAUN NIPAH DARI BAUBAU AKAN MASUK DAFTAR TARI NASIONAL
Sanggar Seni Lakologou yang bertempat di Kelurahan Lakologou membuat sebuah tarian khas Baubau yang nantinya akan dimasukkan menjadi salah satu tarian nasional oleh Balai Pelestarian Nilai dan Budaya Provinsi Sulawesi Selatan. Tarian itu bernama Tari Daun Nipah. Pemilik Sanggar Seni Lakologou Erna SKM saat dikonfirmasi Baubau Post, Kamis (25/06), mengatakan Balai Pelestarian Nilai dan Budaya (BPNB) Provinsi Sulawesi Selatan memfasilitasi untuk membuat sebuah tarian khas Buton. Dengan demikian Erna memutuskan untuk membuat tarian di wilayahnya tepatnya di Lakologou. Tari Daun Nipah dari Baubau akan masuk daftar tari nasional. @BAUBAUPOST TV CHANNEL