Peliput: Zaman Adha
BAUBAU, BP – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau berencana membedah sebanyak 20 unit rumah tidak layak huni. Setiap rumah akan mendapatkan bantuan Rp 17 juta.
Anggaran Rp 17 juta tersebut sudah termasuk biaya material dan ongkos tukang. Untuk pembiayaannya sendiri, menggunakan APBD Kota Baubau.
Kadis Perumahan dan Permukiman Kota Baubau, Yulia Widiarti mengatakan, untuk rumah yang mendapatkan bantuan, berdasarkan aspirasi dari masyarakat yang dijaring dari reses dewan. Meski begitu, pihaknya akan kembali melakukan verifikasi.
“Namun dari versinya dinas perumahan, akan kembali melihat rumah itu, apakah betul-betul layak dibantu atau tidak,” katanya.
Verifikasi kelayanan untuk mendapatkan bantuan, dilihat dari segi adminitrasi kepemilikan, maupun fisik rumahnya. Dalam verifikasi ini, pihaknya akan dibantu oleh fasilitator.
Dari segi administrasi kepemilikan, harus dipastikan bahwa penghuni rumah tersebut adalah pemilik lahan dan bangunannya. Sementara dari fisik akan dilihat secara kasat mata, kelayakan bangunannya.
“Apakah memang layak dari pandangan mata untuk menerima bantuan. Karena banyak juga kasus, ada yang ingin mau dibantu, setelah diverfikasi rumahnya masih layak,” ungkapnya.
Bantuan bedah rumah ini akan menyasar empat wilayah yakni Sorawolio, Kokalukuna, Batulo dan Wameo. Masing-masing wilayah akan mendapatkan bantuan bedah lima rumah.
Sejauh ini pihaknya belum dapat memastikan, kapan bedah rumah akan direalisasikan. Pihaknya baru akan melakukan survei kondisi rumah, berdasarkan aspirasi dari masyarakat. (**)
Nonton Video Berikut dari YouTube BaubauPost TV Channel:
MELAWAN APARAT SAAT DITANGKAP, PEMBUNUH TNI 1413/BUTON DIBERI ‘HADIAH’ TIGA PELURUH HINGGA TEWAS
Komang Iyas, pemuda asal Ngakaring-ngakring, Kecamatan Bungi, Kota Baubau, yang membunuh anggota TNI 1413/Buton tewas tertembak tim Polres Baubau karena sempat melawan membahayakan petugas dan berusaha merebut senjata api (Senpi) milik petugas.Komang Iyas bahkan berusaha melarikan diri hingga diberi tembakan peringatan sebanyak tiga kali, namun tetap tidak diindahkannya, hingga akhirnya aparat ‘menghadiahkanya’ tiga peluruh yang bersarang di tubuh bagiabn belakang pelaku yang membuat nyawanya tidak tertolong. @BAUBAUPOST TV CHANNEL