Site icon BAUBAUPOST.COM

Kecamatan Bungi Serius Sosialisasikan Perwali 35 Tahun 2020 Tentang Protokol Kesehatan

Peliput: Nelvida A

BAUBAU, BP- Tim Gugus Covid-19 Kecamatan Bungi mengenjot sosialisasi perwali 35 tahun 2020 terkait percepatan penurunan Virus Corona 19.

Camat Bungi Muslidin SSos saat diwawancarai wartawan Baubau Post, Senin (21/09) mengatakan pada pelaksanaan sosialisasi perwali nomor 35 tahun 2020, yakni salah satu pasalnya menyatakan bahwa pihaknya harus memberikan informasi kepada masyarakat serta memberikan edukasi terkait pentingnya memakai masker agar dapat mempercepat penurunan virus covid-19.

Camat Bungi Muslidin SSos

” Untuk saat ini kami melakukan sosialisasi melalui kegiatan bimtek terkait sosialisasi perwali nomor 35 tahun 2020,” ungkapnya.

Bahkan pihaknya telah melakukan swiping di beberapa lokasi bersama dengan satgas covid-19 Kecamatan Bungi.

Dengan harapan agar masyarakat sadar pentingnya memakai masker, menjaga jarak serta sering mencuci tangan.

iklan

” Sudah jalan kegiatan swiping dan sosialisasi terkait pentingnya memakai masker sudah jalan dan siang malam melakukan razia,” jelasnya.

Dan membuat masyarakat sadar pentingnya memakai masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan di era new normal.

Dan itu merupakan salah satu kepatuhan dalam mengikuti protokol kesehatan di era new normal.

” Kemudian nantinya kami akan memberikan sanksi yang ada di dalam perwali nomor 35 tahun 2020,” jelasnya. (#)

Nonton Video Berikut dari YouTube BaubauPost TV Channel:

Abu Hasan Selama 5 Tahun Jabat Bupati Buton Utara Tidak Pernah Berkantor di Buranga

Selama menjabat sebagai bupati Buton Utara (Butur) Abu Hasan tidak perna berkantor di kantor Bupati Butur yang dibangun di pusat ibu kota kabupaten Buton Utara itu yang tepatnya di Buranga kecamatan Bonegunu. “Kayaknya saya tidak perna liat. Saya tidak perna liat”. Kata Haendri Guntoro warga yang tinggal di depan kantor Bupati Butur. Kata Dia jika Bupati Buton Utara berkantor di sini (Buranga red) tidak mungkin kantor Bupati itu kotor seperti itu. “Kalau da berkantor pasti da bersih kantor, tapi kalau tidak berkantor makanya kantor da jelek begitu”. Katanya.
Terkait sorotan masyarakat Buranga yang mengatakan selama menjabat sebagai Bupati Butur Abu Hasan tidak perna berkantor di Buranga kecamatan Bonegunu sebagai pusat ibu kota kabupaten Buton Utara.
Sorotan tersebut diakui oleh Abu Hasan bahwa dirinya selama menjabat sebagai bupati Buton Utara tidak perna berkantor di Buranga.
Demikian kata Abu Hasan pada saat temui awak media usai meresmikan Mokodim Butur, Selasa ( 22/09).
“Kalau itu Saya akui berkantor secara formal tidak”. Singkatnya.
Lanjut Bupati Butur itu, mengatakan sejak awal dirinya menjabat sebagai bupati Buton Utara telah berusaha menggagas dan memfungsikan Buranga sebagai ibu kota kabupaten Buton Utara dan akan berkantor di Buranga namaun hal itu selalu gagal.
“Tapi diawal kepemimpinan saya, saya sudah coba untuk menggagas pemfungsikan Buranga sebagai pusat ibu kota, beberapa kali kita lakukan gagal menempatkan staf sebanyak seratus orang setiap kantor juga gagal”. Kata Abu Hasan.
Lanjut Abu Hasan, membeberkan juga penyebab kegagalan dirinya berkantor di Buranga karena kendala transportasi dan home stay. @BAUBAUPOST TV CHANNEL

This website uses cookies.

This website uses cookies.

Exit mobile version