Peliput: Aranto W
BAUBAU, BP- Di masa pandemi Covid19, SMKN 2 Baubau tidak khawatir jika penyelenggaraan kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin) tahun ini harus dilaksanakan di sekolah.

Kepala SMKN 2 Baubau Drs La Djadi mengungkapkan, jika nantinya program Prakerin terpaksa harus diefesiensikan di sekolah maka pihaknya telah menyiapkan segala aspek pendukung bakal menunjang efektivitas kegiatan praktek siswa.
Diantaranya, fasilitas kesehatan pencegahan Covid19 seperti westafel, sabun cuci tangan, dan lain-lain.
Untuk diketahui, program Prakerin idealnya dilaksanakan di dunia usaha atau dunia industri (Dudi). Namun, mengingat status Indonesia saat ini masih dalam masa darurat penyebaran Covid19 sehingga kemungkinan besar kegiatan praktek yang dijadwalkan pelaksanaannya pada akhir September 2020 ini bakal dialihkan ke sekolah.
Lantas, bagaimana dengan target pencapaian program Prakerin siswa jika harus diefektifkan di sekolah? Kata La Djadi, pihaknya bakal melibatkan Dudi sebagai pengawas dalam kegiatan Prakerin siswa di sekolah.
“Nanti kita akan adakan di sekolah tetapi dalam pengawasan Dudi juga berdasarkan bidangnya masing-masing,” jelasnya.
“Meski mereka praktek di sekolah tapi tetap kita akan libatkan Dudi dalam pengawasan,” pungkas La Djadi. (*)
Nonton Video Berikut dari YouTube BaubauPost TV Channel
Asek Goyangnya…! Ada Acara Joget di Desa Bubu-Buton Utara Ditengah Pandemik Covid19
Acara joget malam yang diadakan pemerintah Desa Bubu, Kecamatan Kambowa Kabupaten Buton Utara (Butur) yang dimana disaat pemerintah daerah Kabupaten Buton Utara tengah berjibaku melawan Covid-19.
Pj Kades Bubu Riswan mengatakan bahwa acara joget malam tersebut berlangsung karena mereka sudah ada izin dari pihak kepolisian dalam hal ini Polsek Bonegunu dan mereka tidak akan berani melakukan kegiatan tersebut jika ada penyampaian dari pihak kepolisian bahwa tidak bisa melakukan acara joget malam.
Kapolsek Bonegunu Iptu Muhtar Abudu pada saat di hubungi Baubau Post melalui via WhatsAppnya membatah jika pihaknya mengeluarkan izin keramaian malam pada acara joget di desa Bubu.
Senada dengan Kapolres Butur AKBP Wasis Santoso SIK pada saat dikonfirmasi Baubau Post beberapa waktu lalu, terkait acara joget yang diadakan pemerintah desa Bubu mengakui jika dirinya tidak mengetahui bahwa di desa Bubu ada acara joget dan pihak polres tidak mengeluarkan izin untuk acara malam di desa tersebut.@baubaupost tv channel