Peliput : Amirul
BATAUGA,BP-Sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Pemerintah Kabupaten Buton Selatan akan memprioritaskan kepada tenaga kesehatan (nakes). Selanjutnya petugas TNI-Polri sebagai garda terdepan pelayanan masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Busel La Ode Budiman mengatakan walaupun belum menerima berapa jumlah pasti vaksin covid-19 yang diberikan oleh pihak Pemerintah Propinsi Sultra. Pihaknya saat ini telah menyiapkan penanganan vaksin tersebut sehingga aman saat suntikan kepada penerima.
“Saat ini kami belum menerima berapa banyak vaksin yang kami terima, kami juga telah mengirimkan sejumlah data tenaga kesehatan, saat ini kita sedang menunggu konfirmasi
dari Pemprov Sultra,” ucap La Ode Budiman saat ditemui belum lama ini.
Kendati demikian, pihaknya sudah mempersiapakan
mekanisme tentang penanganan vaksin tersebut di Busel. Termasuk menyiapkan frezer dan lemari penyimpanan vaksin yang telah tersebar di seluruh puskesmas Busel.
Bahkan sebelumnya, seluruh nakes Busel sudah diberi traning atau pembekalan terkait tata cara pemberian vaksin melalui zoom meeting beberapa waktu lalu.
“Pada dasarnya para nakes yang berada di puskesmas sudah pengalaman dalam memberikan vaksinasi dengan imuniasi dan itu sudah lama berjalan, jadi traning itu hanya semacam
penguatan-penguatan saja,” tukasnya.
Sementara salah satu nakes epidemiolog, Veni yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah Busel mengatakan bersedia dan tidak ada keragu-raguan akan divaksin covid-19. Menurutnya salah satu memutus secara efektif penyebaran Covid-19 dengan cara menerima vaksinasi covid-19.
“Saya bersedia vaksin covid-19 yang disalurkan oleh pemerintah. Bahkan vaksin itu telah lulus diuji oleh BPOM, jadi tidak perlu ditakutkan,” ucapnya, saat ditemui di RSUD Busel belum lama ini.
baca juga: Bupati Busel Serahkan Bantuan 48 Unit Gerobak Kuliner dan Benang Tenun Kepada Pelaku UKM
Ia menambahkan, nomor induk pegawainya telah tercatat dalam website pedulilindungi.id sebagai nakes di Buton Selatan yang akan menerima vaksin covid-19.
“Saya sudah cek diwesite itu dan nama saya tertera sebagai penerima vaksin covid-19,” tukasnya. (*)