Terkait Hasil Investigasi Penggunaan Dana Bos Afirmasi Dan Kinerja Anggaran Tahun 2019
Peliput : Kasrun
BURANGA,BP-Ketua Lembaga Pemerhati infrastruktur dan Anti korupsi Sulawesi tenggara (Lepidak-Sultra), Laode Hermawan mendesak Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Buton Utara, agar segera mengeluarkan rekomendasi hasil investigasi di lapangan terkait hasil penggunaan anggaran dana Bos Afirmasi dan kinerja anggaran tahun 2019 yang lalu.
“Saya mendesak pihak Komisi III DPRD kabupaten Buton Utara untuk segera mengeluarkan Rekomendasi hasil temuan melalui investigasi dilapangan dan hasil rapat dengar pendapat dengan pihak-pihak terkait.”katanya, Sabtu (30/01).
Kata Mawan, seharusnya DPRD Kabupaten Buton Utara dalam hal ini komisi III setelah selesai melakukan RDP dan investigasi lapangan terkait penggunaan dana bos Afirmasi dan kinerja tahun anggaran 2019 harus segera mengeluarkan rekomendasi yang ditujukan ke pihak penegak hukum agar kasus tersebut terang secara hukum.
Sehingga masyarakat tidak bertanya-tanya tentang kejelasan kasus dana bos Afirmasi dan kinerja tersebut.
” Dan hasil RDP tersebut untuk diteruskan ke pihak aparat penegak hukum, agar sekiranya kasus tersebut terang secara hukum. Jika memang kasus tersebut ada dugaan pelanggaran tindak pidana.”ujarnya.
Mawan juga menilai, kasus yang ditangani Komisi III DPRD Butur ini seakan ngambang dan tidak ada kejelasannya.
Sehingga dia menduga, dalam penanganan kasus dana bos Afirmasi dan kinerja tahun anggaran 2019 itu ada main mata antara komisi III DPRD Butur dan dinas Pendidikan dan kebudayaan Buton Utara.
“Saya menilai kasus ini seakan ngambang dan tidak ada kejelasan dari pihak Komisi III DPRD kabupaten Buton Utara. Ataukah ada dugaan main mata dalam kasus dana BOS Afirmasi Dan dana BOS kinerja tersebut,?”tutupnya.
baca juga: Lepidak Sultra Minta Bupati Terpilih Ridwan Zakariah Melakukan Audit Penggunaan Dana Desa di Butur
Hingga berita ini diterbitkan, kami belum bisa menghubungi komisi III DPRD Butur dan dinas pendidikan dan kebudayaan Butur untuk dimintai keterangannya.(*)