Peliput: Iman Supa
RAHA, BP – Dalam Musrembang yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab Muna) memprioritaskan pembangunan infrastruktur.
Bupati Muna, LM Rusman Emba mengatakan, setiap kepala desa maupun Lurah perlu menyampaikan program prioritas di desa atau kelurahan, sehinggga camat memaparkannya kepada seluruh SKPD.
“Musrembang bukan sosialisasi atau presentasi program namun usulan yang dipaparkan merupakan program prioritas di desa dan lurah,” terangnya.
Musrembang yang diselenggarakan secara serentak di sembilan kecamatan di Kabupaten Muna ini, merupakan perwujudan Visi Misi bersama Wakil Bupati, Ir Abdul Malik Ditu yang telah terintegrasi.
“Musrembang kali ini sangat luar biasa. Kami memiliki progran yang telah masuk APBD Perubahan tahun 2017, Inshaallah perencanaannya telah selesai dan bulan depan terealisasi,” katanya.
Dengan banyaknya publik yang bertanya tentang pusat kota Raha yang tidak diketahui, padahal dengan panjang kurang lebih 2 kilometer.
“Dengan kondisi Muna saat ini akan membangun pusat keramaian di dalam kota baik, membangun pelebaran kota dengan dua jalur menuju desa Lasalepa (motewe) memanfaatkan pasang surut tanpa merusak lingkungan kemudian membangun 2 lantai bangunan dengan kapasitas 3.000 hingga 4.000 orang,” ungkapnya
Lanjutnya lapangan bola (stadium) telah dibangun dizaman bupati Kaimoeddin sudah saat direlokasi di Pindahan di Motewe dengan anggaran telah siap.Pemda Muna telah mempersiapkan lahan untuk pembangunan toko dengan jumlah 60 unit, nanub terlebih dahulu disusun payung hukumnya.
Selain itu jalan raya yang dari Motewe munuju Watoputeh maupun dari ujung pertokoan menuju Desa Matobua akan dibangun dua jalur dengan lebar 17 meter. Selain itu melalui pariwisata, orang dari luar daerah dapat masuk ke Muna karena tertarik keindahan alamnya. (*)