Peliput: Nelvida A
BAUBAU, BP- Pondok Pesantren (Ponpes) Liabuku terima dana bantuan sebesar Rp 150 juta dari Kementrian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Anggaran yang diterima akan dipergunakan untuk melengkapi sarana yang masih kurang.
Pimpinan Pondok Pesantren Liabuku KH Ahmad Karim SSosi MPd dalam sambutannya pada kegiatan Khataman Santri dan Santriwati Akhir KMI Pondok Modern Darussalam dan Al-amanah, Sabtu (04/05) mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Dari dana itu, pihak ponpes membangun gedung baru setinggi dua lantai.
” Tahun lalu saya mendapatkan bantuan sebesar Rp 150 juta dan uang tersebut telah saya bangunkan gedung asrama setinggi dua lantai,” jelasnya.
Untuk diketahui, proyek pembangunan gedung akan dikerjakan secara bertahap. Hal itu dipertimbangkan untuk menjaga kualitas gedung. Sebab, pembangunan gedung hanya akan berjalan satu kali dan tidak melakukan pembenahan kembali jika terjadi kesalahan teknis.
” Pondok pesantren dibuat bertahap. Hal ini untuk mengirit pendanaan serta menjaga kualitas gedung. Karena program ini hanya akan berjalan satu kali dan tidak melakukan proses pembenahan ulang,” ungkapnya.
Olehnya itu, diharapkan agar proses pembangunan bisa selesai dalam waktu dekat. Sehingga dapat dimaksimalkan pada tahun pelajaran 2019/2020 mendatang.
” Semoga tahun ini akan terselesaikan pembangunannya. Sehingga dapat dipakai pada tahun ajaran baru,” tutupnya (#)